Bekasi 05/08/2020 -- Dalam masa pandemi virus Covid-19, masyarakat ditakutkan dengan penyebaran virus yang begitu cepat dengan tingkat mortalitas yang tidak kalah mengerikan, sehingga menyebabkan terhentinya berbagai kegiatan yang dijalankan. Salah satu aspek yang terkena dampak adalah aspek pendidikan. Dikarenakan pandemi yang terjadi, kegiatan belajar mengajar sempat terhenti dan beralih menjadi online, sebelum akhirnya kegiatan kembali terlaksana dengan memperhatikan protokol yang ada.
Namun nyatanya, bangkit kembali di tengah pandemi tak semudah kelihatannya. Selama 2-4 bulan ke belakang, terdapat banyak sekali PR dan langkah-langkah yang harus diambil oleh Rumah Qur'an Tunas Rabbani untuk berkembang dan maju, dikarenakan kondisi Rumah Qur'an (RQ) yang dalam tahap merintis dengan kondisi fisik, administratif, serta hal-hal lain yang dapat dikatakan butuh pengembangan lebih lanjut.
Melihat kondisi tersebut, Fauzan Karim Fajriansyah yang merupakan salah satu mahasiswa KKN Undip berusaha untuk membantu Rumah Qur'an sesuai dengan kemampuan yang dimilikinya. Salah satu langkah yang telah dilakukan adalah dengan membuat kartu iqra serta buku catatan tahfidz sebagai alat bantu dalam mendata dan monitoring pencapaian peserta RQ. Untuk langkah selanjutnya, akan lebih banyak dijalankan melalui diskusi yang dilakukan setiap selesai melaksanakan kegiatan belajar mengajar.
Oleh : Fauzan Karim F.
Editor : Rudy Hartanto (DPL KKN)