Mohon tunggu...
fathurnugroho93
fathurnugroho93 Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - pelajar

belajar

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pentingnya Pendidikan Kewarganegaraan terhadap Pembinaan di Lembaga Permasyarakatan

18 Juni 2021   00:01 Diperbarui: 18 Juni 2021   00:00 386
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pendahuluan


Pendidikan ialah salah satu hal penting bagi setiap individu dalam menjalani hidupnya. Dengan pendidikan, seseorang dapat mengembangkan kemampuan dan potensi dirinya untuk mengatasi segala perubahan yang terjadi. Oleh sebab itu, kita memerlukan kesadaran dan kemauan yang kuat untuk mengembangkan kemampuan diri melalui pendidikan yang kita jalani. Hal ini merupakan alasan yang mendasari perlunya pendidikan bagi setiap individu. Bagi seseorang, pendidikan bisa dijadikan bahan evaluasi dan perubahan kepribadiannya yang baik. Sehingga dapat digunakan sebagai solusi untuk mengatasi permasalahan khususnya perubahan karakter dan moral bagi individu di era globalisasi ini. Memang banyak orang beranggapan bahwa pendidikan hanyalah sekedar dasar yang harus dipelajari, Namun lebih dari itu pendidikan sangatlah memiliki peran bagi semua orang.


Sejalan dengan tujuan pemasyarakatan, pendidikan berperan aktif dalam terwujudnya pembinaan pemasyarakatan yang sesuai pada era nya. Tujuan pemasyarakatan tersebut yakni sistem pemasyarakatan yang diselenggarakan dalam rangka membentuk warga Binaan Pemasyarakatan agar dapat menjadi manusia seutuhnya, menyadari kesalahan yang diperbuat, memperbaiki diri ke arah yang lebih baik dan tidak mengulangi tindakan tersebut sehingga dapat kembali diterima di masyarakat. Banyak permasalahan yang terjadi dilembaga pemasyarakatan salah satunya pembinaan untuk merubah kepribadian warga binaan pemasyarakatan. Perlu adanya dasar sebagai pemantik perubahan kepribadian seseorang. Karena pada dasarnya setiap individu mau berubah dengan adanya alasan dan dorongan sehingga dapat berbuat sesuai dengan tujuaanya. Berbeda dengan orang yang telah menyenyam pendidikan, ia pasti menyadari dan membutuhkan perubahan dalam hidupnya.


Warga biaan pemasyarakatan ialah individu yang salah dalam bertindak khususnya dalam membedakan hal yang baik dan yang buruk. Mereka harus diberikan pemahaman pendidikan agar dapat mengetahui cara bersikap yang baik dalam bernegara. Sebagai masyarakat pada umumnya, warga binaan pemasyarakatan minimal taat dan mematuhi segala peraturan yang ada. Pendidikan kini menjadi batasan dan pedoman dalam bersikap sebagai warga negara yang diharapkan. Pemahaman tentang kewarganegaraan bagi warga binaan pemasyarakatan menjadi salah satu faktor yang mendorong untuk mencapai tujuan pemasyarakatan. Pada hakikatnya wargabinaan tersebut akan kembali menjadi warga negara yang berubah menjadi lebih baik. Untuk itu harus didasari pendidikan kewarganegaraan kepada wargabinaan pemasyarakatan agar mereka mengetahui cara bersikap selayaknya warga negara yang taat hukum dan mampu beradaptasi dengan masyarakat lainnya.


Pembahasan


Warga negara memiliki peranan penting bagi berlangsungnya kehidupan dalam bernegara. Untuk melaksanakan perannya tersebut, perlu didasarkan dan ditingkatkan kesadaran bernegaranya melalui pendidikan kewarganegaraan. Pendidikan kewarganegaraan merupakan suatu pembelajaran yang memiliki tujuan untuk membentuk keperibadian bangsa, yakni sebagai langkah kesadaran dalam bernegara dan pembentukan karakter. Hal itu menegaskan bahwa pendidikan kewarganegaraan sangatlah penting bagi setiap orang yang hidup disebuah negara. 

Upaya menerapkan pendidikan kepada semua warga negara tentu merupakan suatu hal mudah apabila warga negara tersebut sadar akan tujuannya. Namun berbeda jika mereka masih memiliki latarbelakang yang berbeda sehingga membuatnya sulit memahami bahkan menerapkannya dalam kehidupan. Seperti contohnya warga binaan pemasyarakatan, sebagai warga negara yang sedang menjalani masa pemidanaannya. Mereka dapat terjerumus kedalam pemasyarakatan karena latarbelakang yang kurang paham dan minimnya kesadaran akan kehidupan bernegara.


Sosok warga negara yang baik dihasilkan dari pendidikan yang berbeda-beda, salah satunya pendidikan kewarganegaraan yang bertujuan membuat mereka sadar akan hak dan kewajiban dalam menjalani hidup sebagai bagian dari negara. Dalam rangka mengembalikan warga negara yang kembali menjadi manusia yang seutuhnya, lembaga pemasyarakatan bertugas melakukan pembinaan salah satunya dengan memberikan pendidikan kewarganegaraan kepada warga binaan. 

Pembinaan ini diharapkan dapat dijadikan pemahaman bagi warga binaan untuk sadar dan berubah menjadi warga negara yang baik. Pembinaan melalui pendidikan kewarganegaraan di dalam lingkungan pemasyarakatan diharapkan berhasil membentuk kepribadian serta karakter warga binaan yang dianggap tidak baik menjadi berubah ke arah yang seutuhnya dan sesuai dengan aturan serta hukum yang ada. Proses pelaksanaan yang dilakukan di Lapas melalui suatu pembinaan pendidikan kewarganegaraan dianggap mencerminkan bahwa Indonesia adalah negara yang menghargai dan menjunjung tinggi hak asasi manusia serta mempertahankan nilai cinta tanah air didalamnya. Dengan tetap memberikan hak warga negara yakni hak mendapatkan pendidikan, salah satunya pendidikan kewarganegaraan.


Ada anggapan bahwa lingkungan pemasyarakatan selain menjadi salah satu tempat pembinaan warga binaan, juga berguna sebagai lembaga pendidikan yang dapat memberikan suatu program pembinaan kerohanian agama dan kemandirian dalam melakukan sebuah usaha, berupa pelatihan keterampilan sebagai bekal bagi warga binaan ketika kembali ke masyarakat. Pada kenyataannya berbeda dengan dilapangan, belum adanya perubahan yang terlihat baik dari sikap maupun tingkah laku dalam kehidupan di masyarakat. Masih banyak warga binaan yang telah lepas masa pidananya, tetapi kembali melanggar aturan dan bersikap tidak selayaknya warga negara. 

Berdasarkan uraian diatas, maka pentingnya dilakukan pendidikan kewarganegaraan adalah untuk memantapkan pemahaman dan kesadaran warga binaan pemasyarakat ketika kembali menjadi warga negara yang seutuhnya. Menjelaskan pemaparan penting tentang kewarganegaraan dan mencontohkan bagaimana sikap berperilaku sebagai warga negara menjadi program pembinaan yang dapat dilakukan dalam lembaga pemasyarakatan. Pengawasan dan evaluasi bertahap pun sebagai bukti bahwa warga binaan telah ada peningkatan ketika mengenyam pendidikan kewarganegaraan. Bukan hanya sebagai pendidikan yang dijelaskan oleh petugas saja, namun juga pemahaman, kesadaran dan penerapan dalam keseharian para warga binaan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun