Mohon tunggu...
Fiksiana

Cerpen Horor: Rosa '13

10 Oktober 2015   08:13 Diperbarui: 10 Oktober 2015   09:22 327
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sudah 2 jam berlalu saatnya berkumpul di lorong hotel saat kami bertiga keluar dari kamar kami kaget karena lorongnya gelap gulita lalu ada seorang perempuan berdiri membawa lilin lalu perempuan itu meniup lilin yang ia bawa dan lampu kembali nyala dan teman-temanku yang berada di kamar keluar dengan kaget karena kami bertiga berdiri dengan saling gendong-gendongan.

Akhirnya kami berkumpul di lorong hotel,kami semua mengobrol bareng sampai senang dan melupakan soal itu (menyeramkan) lalu berkumpulpun selesai sekarang waktunya tidur di kamar, kami menontob TV sampai jam 10 malam kami lansung mematikan TV dan bersegera untuk tidur saat aku tidur aku terbangun karena ada suara orang sedang bersenandung dengan suara lembut lantas aku penasaran dan lansung membuka mata dan melihat seorang perempuan sedang  duduk menghadap kaca, aku pun kaget perempuan itu berhenti bersenandung dan berdiri kepalanya menengok ke belakang KEPALANYA SAJA badannya masih menghadap ke kaca dan perempuan itu mendekat-mendekat dan aku kaget sampai aku pingsan.

Tiba-tiba aku terbangun dan disekelilingi banyak teman-temanku dan guru ternyata sebagian dari mereka ada yang nangis lalu aku menyakan “eh fakhri kenapa kamu menangis” ia pun menunjuk ke suatu tempat.

TERNYATA..... Akupun mulai meneteskan air mata seperti yang lain juga......ADIT DAN KIKI.....tergeletak dikasur dengan mata kosong dan..aku melihat satu pisai menanjap di perut mereka aku langsung berteriak dan menangis “AAAAAA!!!!!KENAPA TEMANKU YANG MENJADI KORBAN KENAPA BUKAN AKUUUU!!!!” aku menangis terus-menerus tiba-tiba aku pingsan lagi.

Lalu aku terbangun lagi tetapi kali ini tidak ada orang di kamar aku langsung ingin keluar tetapi pintu telah terkunci aku sangat ketakutan pikiran-pikiran menyeramkan memasuki pikiranku dan bel jam bersuara, jantungku terasa ingin copot aku langsung masuk kedalam selimutku dan tertunduk ketakutan tiba-tiba lampu mati lalu aku menengok sedikit ke luar selimut itu tiba-tiba ada seorang perempuan dengan wajah pucat darah berlumuran di muka dan mata merah menyeramkan aku sangat ketakutan dan langsung lari dan mendobrak kamar dan keluar kamar kebetulan hari itu kami pulang juga tiba-tiba perempuan yang berbaju kumuh tadi datang mendekatiku dan menanyakan sesuatu “nak apakah kamu menempati kamar 13 yah? Pasti kamu dihantui mulu kan.” “iya kok tante tahu yah” ucapku”begini nih ceritanya”

“jaman dahulu ada putri bernama Rosa yang mempunyai hotel ini sebenernya kamar 13 adalah kamar sang Rosa,Rosa mempunyai teman yang mempunya hotel juga tetapi tidak selaku hotel yang dimiliki Rosa karena teman Rosa iri saat Rosa tidur teman rosa diam-diam memasuki kamar rosa dengan membawa bambu runcing lalu menusukannya ke tubuh Rosa lalu Rosa terbangun dan mengeluarkan bambu runcing dan menusuknya kembali ke tubuh teman rosa akhirnya mereka berdua mati sejak itu setiap ada orang yang tinggal di kamar rosa pasti akan ada korban di kamarnya lalu hotel Rosa ditutup dan 3 tahun kemudian pengusaha cina ingin membelinya tanpa tahu apa yang terjadi pada kamar 13””ohhh jadi gitu ceritanya”ucap ku lalu perempuan itu tersenyum lebar tanpa alasan dan mengatakan “AKU ROSA” ‘---‘

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun