Mohon tunggu...
Fatmi Sunarya
Fatmi Sunarya Mohon Tunggu... Penulis - Bukan Pujangga

Penulis Sederhana - Best in Fiction Kompasiana Award 2022- Kompasianer Teraktif 2020/2021/2022 - ^Puisi adalah suara sekaligus kaki bagi hati^

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Abadi yang Tak Niscaya

5 Januari 2022   11:02 Diperbarui: 5 Januari 2022   11:12 281
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi https://www.piqsels.com/

Engkau adalah bunga masa lalu
Satu persatu kelopak robek layu
Jatuh terpijak, dengan bumi bersatu
Tercampak tak diinginkan waktu

Engkau adalah bunga masa depan melambai indah oleh angin meniup
Mulai tumbuh kuncup
Mekar berebutan kumbang mengecup
Cantik molek, harum aroma menghirup

Berganti rupa
Berubah warna
Siklus nan bernyawa
Terimalah abadi yang tak niscaya

FS, 05 Januari 2022

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun