Mohon tunggu...
Farikahsm
Farikahsm Mohon Tunggu... Mahasiswa - Physics

Dunia penuh dengan hitungan dan ketelitian

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Generasi Z dan Lingkungan

1 Desember 2022   21:00 Diperbarui: 1 Desember 2022   21:04 184
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pertumbuhan social tidak terjadi dari kekosongan jiwa atau kevakuman social, melainkan hasil dari dua faktor, individu manusia itu sendiri dengan segala sifatnya kemudian lingkungan sekitarnya dan faktor-faktor sosialnya. Generasi z berinteraksi secara positif dan negative dengan masyarakat tempat dia tumbuh, menyertai budaya, akidah, adat-istiadat, dan sistem social yang mengelilingi generasi z. Memaksakan atas dirinya corak-corak perilaku yang menuntut mereka melakuka penyesuaian diri dan adptasi sosial yang baik. Komunitas-komunitas manusai tidaklah sama, ada komunitas masyarakat konservatif dan ststis, ada pula yang dinamis dan ada yang liberal. 

Sementara ada yang berkembang dan berubah. Dalam masing- masing dari komunitas yang konservatif, liberal dan berkembang ada tingkatanya.apa yang dibolehkan komunitas bagi generasi z terkadang tidak dibolehkan oleh komunitas sosial lainnya. Dan apa yang diwajibkan pada suatu kelompok atas generasinya, terkadang tidak mewajibkan oleh kelompok lain.

Dari sini terdapat bahwa generasi z lingkungan arab (islam, dan timur) berbeda dengan generasi z lingkungan amerika yang liberal. Generasi z di dua lingkungan tersebut berbeda dengan generasi z di lingkungan suku-suku primitif dan tertutup. Generasi z tidak menciptakan perilaku sosial begitu saja secara instan, perilaku sosialnya terpengaruh oleh tipe-tipe perilaku yang dominan dikeluarga, masyarakat, dan lingkungan mereka khususnya. Perlu motivasi perilaku yang harus didapatkan generasi z selama berinteraksi dengan lingkungan sosial tempat mereka hidup. 

Dengan motivasi yang diwarnai oleh pola perilaku yang berkembang dan dominan di masyarakat, kecuali dalam sejumlah kecil kasus yang cenderung kepada corak-corak perilaku yang tidak di terima tradisi masyarakat dan hokum. Adanya kasus ini karena pengabdian kekacauan prinsip-prinsipnya. Inilah yang diderita masyarakat islam yang mencampuradukkan antara prinsip pendidikan islam dan pendidikan barat campuran yang tidak pas, hanya menyebabkan kekalutan dan penyimpangan perilaku pada generasi z dengan lingkungan. Jadi, generasi z muslim harus tau menau mengenai lingkungan sekitar, tidak tergesa-gesa sehingga belajar dengan cara-cara yang dibenarkan syariat.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun