Festival Rujak Uleg Kembali Hadir di Era New Normal

Festival Rujak Uleg

"Rujak Cingur sebagai Warisan Budaya Tak Benda"

Kembali pada kondisi new normal setelah pandemi COVID-19, kota yang ikonik dengan rujak cingurnya ini kembali hadir dengan festival untuk merayakan hari jadinya yang ke-729 tahun. 

Informasi festival ini telah menyebar luas di media sosial. Merayakan ulang tahun kota Surabaya yang ke-729 ini menjadi antusias warga Surabaya dan sekitarnya. 

Perayaan yang sempat tertunda selama 2 tahun ini menjadi destinasi wajib untuk masyarakat. hal ini disebabkan karena adanya pandemi COVID-19. 

Festival rujak uleg menjadi salah satu acara yang selalu diadakan setiap hari jadi surabaya.

Acara ini dibuka oleh bapak Walikota Surabaya yaitu bapak Eri Cahyadi dan dihadiri oleh Gubernur Jawa Timur ibu Khofifah Indar Parawansa dihadiri pula oleh anggota DPRD setempat dan jajarannya. Antusias warga Surabaya dan sekitarnya memenuhi festival rujak uleg. sekitar lebih dari 700 warga memenuhi acara festival tersebut. 

Festival rujak uleg ini bertempat jalan jembatan merah tepatnya di Kya-kya Surabaya. Pada tanggal 22 Mei 2022. Kegiatan acara ini berlangsung dari jam 15.00-21.00.

Selain festival rujak uleg, acara ini juga diisi dengan kesenian Jawa Timur salah satunya Reog Ponorogo dan parade kostum daerah-daerah di Indonesia. Dilansir dari instagram globalunair, Universitas Airlangga ikut serta berpartisipasi dalam acara tersebut. 

Berbagai kuliner khas Surabaya juga memenuhi arena festival, mulai dari jamu, tahu tek, rujak serut, dan kue tradisional. 

Menurut salah satu warga Surabaya berpendapat bahwa adanya festival rujak uleg ini cukup senang.