Mohon tunggu...
Fani Satya Pranowo
Fani Satya Pranowo Mohon Tunggu... Wiraswasta - Tentor les murid SD, Freelance Penulis Artikel

Hobi : Menulis artikel, menyanyi, Topik Konten Favorit : Game, Kesehatan

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Apakah Film Horror Boleh Ditonton Anak-Anak?

13 Agustus 2022   12:48 Diperbarui: 15 Agustus 2022   14:53 490
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar : IStock

Dewasa ini film horror mulai banyak bermunculan lagi di tanah air. Tiketnya pun akan cepat habis. terutama jika film-film horror tersebut berasal dari indonesia sendiri. Yang membeli tiket pun dari banyak kalangan. Ada dari sekelompok remaja, tetapi yang mengherankannya  adalah  ada dari sekelompok anak-anak yang menonton film-film horror di bioskop.  

Yang menjadi pertanyaaan adalah, apakah anak-anak dibolehkan menonton film horror??????. Sebenarnya bila melihat film horror yang diputar di bioskop. Nantinya, audio yang akan ditampilkan lebih menggelegar dan layar yang ditampilkan. Sedangkan, pada film horror akan ada banyak jumpscare. Jumpscare akan menyebabkan menjerit dan detak jantung meningkat. Dengan layar bioskop dan audio yang lebih menggelegar akan lebih menyebabkan peningkatan detak jantung yang lebih. Hal ini berdampak pula pada psikis anak.

Sumber gambar : Freepik/Ulkas
Sumber gambar : Freepik/Ulkas

Orangtua disini yang harus berperan dalam memandu anaknya. Semua genre film boleh ditonton anak-anak. Tetapi, perlu diingat juga hindari film biru ( Blue Film ). Karena, film horror tidak akan membuat kita untuk kecanduan kita untuk menontonnya. 

Setiap kali anak-anak menonton dan  selesai menonton film horror. Baik, itu di bioskop maupun nonton dirumah. Orangtua perlu mengarahkan bahwa filmnya hanya buatan kamera. Bila filmnya menjadi kisah nyata, orangtua harus memberitahu kepada anak. Bahwa, dunia terbagi menjadi 2 dunia. Dunia nyata dan dunia kasat mata . Dunia kasat mata berisi mahluk halus. Mahluk halus juga ada 2 jenis. Ada mahluk halus, dan yang bersifat merusak. Kita harus menjauhi mahluk halus yang bersifat merusak. Karena, kita sudah kita diajarkan oleh agama kita masing-masing, untuk mempercayai Tuhan yang akan melindungi kita dari gangguan mahluk halus yang merusak ( setan ). 

Sumber gambar : Freepik/shapovalphoto
Sumber gambar : Freepik/shapovalphoto

Film Horror mempunyai dampak positif dan dampak negatif. Dampak positif dari menonton film horror mengukur seberapa berani dari si anak. Jika, si anak tidak takut dan menyukai film nya. Mungkin, kita mengajaknya menonton lagi di lain waktu. Tetapi, kita tetap harus mendampingnya. Takutnya, nanti si anak ketakutan dan terjadi semacam gangguan kecemasan. Jika, si anak mudah takut. Coba cari film horror yang tidak terlalu menyeramkan.

Dampak negatif dari menonton film horror adalah :

  • Susah tidur, karena terpikir terus akan film seram yang nonton
  • Nyctophobia ( Takut kegelapan ). Karena, di film-film jumpscare biasanya terjadi pada tempat gelap.
  • Mudah takut.  Karena, takut akan dikejar oleh hantu yang menyerupai di film horror
  • Bersikap kasar. Karena, anak mengiranya kita akan menakut-nakutinya.

Dari dampak negatifnya, dapat kita lihat. Bahwa, dampak-dampak negatif akan terjadi hanya terjadi pada anak-anak yang ketakutan sampai susah untuk melupakan dari setiap jumpscare yang ada pada film. Maka dari itu, sebelum kita mengajak nonton film anak-anak. Kita harus menonton ringkasan filmnya terlebih dahulu. Dan, kita menilai apakah film tersebut terlalu mengerikan atau tidak. Jika film itu tidak terlalu mengerikan, kita bisa langsung mengajaknya nonton.

Sebenarnya, tidak semua film horror itu mengerikan. Film horror Indonesia yang sudah pasti mengerikan adalah film horror jaman dulu yaitu film horror yang diperankan artis bintang horror Suzzanna. Meskipun, film jadul. Tapi, film nya terhitungnya mengerikan. Terkadang, beberapa film horror jaman sekarang hanya mengedepankan scene seksi. Dengan, diperankan bintang-bintang hot. Dan, film tersebut kurang menyorot bagian menyeramkan. Orangtua harus melihat film yang cocok untuk anak-anak. Hindari memberikan film yang banyak adegan vulgarnya kepada anak-anak.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun