Mohon tunggu...
Fandi Ahmad
Fandi Ahmad Mohon Tunggu... Administrasi - Penulis, mentor, enterpreuner
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Penulis,mentor, enterpreuner saya seorang penulis artikel kesehatan dan juga agama. Mentor Menulis dan enterpreuner

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi tuk Kompasiana

21 Oktober 2020   22:17 Diperbarui: 21 Oktober 2020   22:35 115
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar fandi ahmad

Ku jumpai sebuah puitis ber elok di selaksa Ujung pena 

Kupahami tulisan bertajuk yang menoreh dalam jiwa 

Ku benahi dengan kelabut asa dalam kalbu tuk tuangkan kisi dalam jiwa 

Selaksa mimpi di Ujung jiwa ku ingin bersedu tuk bilang terima kasih tuk penamu 

Kabut asap senja yang datang kian menjadi hampa 

Kubenahi dalam aksa mimpi di Ujung pena tuk mu sang asa jiwa 

Tuk hilangkan penat ku yang kian menajam arungi hari 

Harapkan di jiwa Tuk selalu hiasi depan rubrik mu 

Harapkan aksa di jiwa yang ku titip kan di Ujung pena 

Menemani jaringan Atma mu yang bertanya Di hari senja 

Yang datang kian hari kian menoreh aksa dalam jiwa 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun