Mohon tunggu...
Farid Mamonto
Farid Mamonto Mohon Tunggu... Freelancer - Nganggur aja

Senang bercanda, sesekali meNUlis suka-suka

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Aku Menemukanmu

29 Oktober 2021   02:26 Diperbarui: 29 Oktober 2021   02:29 126
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Aku menemukanmu di tengah kerumunan masa aksi, bersuara lantang, tanpa takut bahaya yang datang.

Aku menatap, dengan penuh harap, sesaat bertanya-tanya. Tentang perjuangan yang sedang kau upayakan, entah kapan nasib baik itu datang.

Satu persatu kata kau lontarkan, aku larut dalam orasimu. Menggetarkan sukma, melawan dengan cara yang tidak biasa, memberi asah. Rakyat pasti menang.

Perlahan-lahan, aku mendekatimu, dengan sedikit ragu, selangkah demi selangkah. Berusaha menggapaimu.

Aku menemukanmu di tengah bait-bait sastra, saat kau melawan bersama puisi-puisi , bersama kata-kata. Kita tidak muda takluk, apalagi patah.

Aku menemukanmu, saat semua mulai mustahil untuk rakyat bersuara. Mustahil untuk sejahtera.

Aku menemukanmu di tengah jalan sunyi yang ku pilih. Jalan yang mungkin tidak semua hamba mampu lewati.

Aku menemukanmu, Bung!"

~Manado, 28 Oktober 2021

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun