Mohon tunggu...
Fakkar Muayyad Billah
Fakkar Muayyad Billah Mohon Tunggu... Penulis - Mahasiswa

Sedang Belajar di Universitas Al-Azhar Kairo Mesir

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Peran Ulama dalam Menyikapi Covid (Melalui Perspektif Kaidah Usul)

12 Juni 2020   02:12 Diperbarui: 12 Juni 2020   02:18 311
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kita semua tahu bahwa dunia saat ini dibuat gempar serta berada dalam ketakutan dan kesusahan yang luar biasa. Hal ini disebabkan adanya virus corona (COVID-19) sesuatu yang kita semua tidak mengetahui dimana letak eksistensi tersebut berada. Suatu momok yang sangat amat mengerikan di tengah-tengah masyarakat serta tidak mengenal suku, kasta, bahkan umur, semua dilalap abis olehnya. 

Menurut situs Johns Hopkins update kasus corona di dunia tanggal 26 April 2020 mencapai lebih dari 2.900.422 kasus positif dan 203.055 meninggal dunia sebagai akibat dari penyebaran wabah corona. 

Situasi ini mengacaukan denyut nadi kehidupan normal di seluruh penjuru dunia dan dalam kondisi yang sulit ini kita semua, baik negara, rakyat, individu, institusi maupun lembaga masing-masing mempunyai peran penting dan tanggung jawab dalam menghentikan rantai penyebaran virus corona ini. 

Tak lupa pula kita juga turut mengapresiasi pengorbanan besar yang dilakukan para dokter, perawat, dan semua tenaga medis yang turut rela mempertaruhkan nyawanya demi kita semua.

Tentu terjadi kegelisahan di masyarakat yang merasa terganggu dalam aktivitas-aktivitas  seperti biasanya. Bagaimana tidak, yang semula aman tentram saat berpergian kini selalu dihantui dengan adanya virus. 

Di sisi lain banyaknya berita-berita negatif akan susahnya untuk sembuh dari virus ini dikarenakan belum ada yang menciptakan vaksin tersebut.  Masyarakat yang linglung bak kapal yang diombang-ambing ke sana ke mari. 

Lembaga tertinggi negara pun dibuat waswas dalam mengambil keputusan dimana salah dalam mengambil keputusan sedikit saja tentu bisa berakibat fatal. 

Lembaga keagamaan menjadi benteng terakhir masyarakat dalam menyikapi pandemi ini. Terjadi kepanikan di masyarakat dalam beribadah sebab khawatir akan meluasnya virus.

Grand Syekh Prof. Dr. Ahmad at-Tayyib selaku penanggung jawab Universitas Al-Azhar Kairo, Mesir membuat keputusan demi menghadapi musuh yang mengancam seluruh umat manusia saat ini. 

Demikianlah upaya luar biasa yang dilakukan para pemerintah untuk mencegah penyebaran virus ini dan membangkitkan harapan bahwa kita mampu mengakhiri ancaman virus ini dan terlepas darinya. 

Akan tetapi keberhasilan kita dalam keadaan ini sangat bergantung pada tekad kita untuk memikul tanggung jawab dan keinginan kuat tiada henti, serta kesungguhan yang tidak mengenal lelah dan mundur.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun