Mohon tunggu...
Jamalludin Rahmat
Jamalludin Rahmat Mohon Tunggu... Penjahit - HA HU HUM

JuNu_Just Nulis_

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Ramadan, Perjalanan Menuju Bahagia

20 Mei 2019   21:07 Diperbarui: 20 Mei 2019   23:09 140
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Berbagi sembako. Sumber AMM Rejang Lebong

Berbahagia lah dengan berbagi kepada sesama_anymous

Perjalanan manusia ke dalam dan keluar diri dengan mengenali kemudahan dan kesulitan hidup yang dialami diri dan orang lain memberi pengajaran bahwa hidup patut berbahagia dan di syukuri dengan berbagi_anymous_

Jalan Mencari Bahagia

Beragam cara dan jalan dilakukan manusia untuk tercipta dan tercapainya kebahagiaan dalam diri.

Ada yang menghabiskan uang sekian banyak karena baginya kebahagiaan dapat dibeli dengan uang. Melanconglah ia ke tempat wisata mewah dan gemerlap dikiranya bahagia ada disitu.

Ada juga yang mencari kebahagiaan dengan berplesir kapal pesiar mewah datangi kota-kota yang eksotis dan beli pernak-pernik yang manjakan mata dan hati. Tapi itu hanya dirasa sesaat setelah usai berplesir hilang lah kebahagiaan itu yang tak membekas di hati.

Lain pula dengan beberapa orang yang mengukur kebahagiaan memiliki segala benda harta, uang berdeposito di bank, mobil mewah, rumah megah, jabatan prestisius.

Intinya ukuran dan ketercapaian kebahagiaan di tentukan oleh terpenuhi unsur jasadiyah manusia.

Ada yang dilupakan bahwa manusia adalah makhluk yang terdiri dari 2 unsur, unsur jasadi dan unsur ruhani.

Kebahagiaan ketercapaian unsur ruhani yang berpusat di hati berlawanan dengan jasadi yang mengukur tampilan fisik dan luaran diri.

Sumber foto whatsapp AMM Rejang Lebong
Sumber foto whatsapp AMM Rejang Lebong
Ketika kita menolong orang, memberi senyum, beribadah maka hati akan bahagia. Rasa hati yang terpuaskan itulah yang dicari dan ingin dicapai oleh seseorang supaya bahagia.
Akan lebih berbahagia lagi hati seseorang ketika kebahagiaannya tidak dinikmati oleh diri sendiri tapi juga berbagi dan dinikmati orang lain. Inilah kebahagiaan utama.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun