Lebaran Asyik, Sambil "Berpiala Dunia"

Lebaran kali ini terasa sedikit berbeda dari lebaran-lebaran tahun kemarin. Yaa, lebaran tahun ini bertepatan dengan piala dunia yang ditunggu-tunggu oleh mereka yang menunggu selama empat tahun belakangan. Mengapa bisa sedikit berbeda ? Pada saat ini, dimana semua orang telah lebih berpusat pada gadgetnya, dan biasanya ketika ada ajang kumpul bareng temen, keluarga atau siapapun kita hanya berpusat pada tiga hal,ngobrol sedikit dan say hello pada pertama kali bertemu, foto-foto bersama entah selfie atau pun foto grup, dan setelah itu sibuk pada handphone masing-masing, entah itu untuk membuat caption tentang kebersamaan hangat yang mereka jalani atau stalking gebetan yang nggak peka-peka dari setahun yang lalu.

Nahh, pada lebaran ini ketika semua sanak keluarga berkumpul, penggunaan gadget tadi sedikit diminimalisir. Saat malam seluruh keluarga berkumpul di ruang tengah untuk menonton piala dunia. Ketika biasanya setiap malam keadaan rumah hanya sepi saja, sekarang selalu terdengar teriakan-teriakan, entah itu teriakan kegirangan karena pemain kesayangan dapat mencetak gol ataupun teriakan kekecewaan karena tendangan pemain kesayangan sedikit melenceng dari arah gawang. 

Tidak hanya itu hal yang mengasyikkan dari piala dunia yang bertepatan dengan lebaran. Ketika berkunjung di rumah tetangga, dimana biasanya terdapat pertanyaan-pertanyaan mematikan seperti 'kapan nih gandeng calonnya berkunjung kesini?' atau 'kayaknya udah kuliah cukup lama ya, kok belum lulus-lulus?' kita bisa cepat membelokkannya ke acara permainan sepak bola yang kemaren malam diselenggarakan di televisi.

Selain itu kita juga bisa menyelenggarakan nonton bareng piala dunia sekampung. Kesempatan juga untuk deketin gebetan yang selama ini merantau di luar kota dan baru pulang saat momen lebaran kali ini. Pada nobar ini kita juga jadi semakin dekat dengan teman-teman masa kecil yang saat ini sudah jarang sekali berkumpul karena kesibukan masing-masing. Dengan bermodalkan televisi dari pak RT dan juga camilan sisa lebaran yang belum habis, dan ditemani obrolan ringan tentang ingatan masa kecil yang masih melekat di kepala, acara nobar ini menjadi semakin hangat dan menyenangkan.  

Dengan itu, mari kita nikmati keindahan momen-momen piala dunia ini dengan sebaik-baiknya dan jangan nonton bola tanpa kacang garuda.