Mohon tunggu...
fajrin takrimrivai
fajrin takrimrivai Mohon Tunggu... Buruh - selamat datang semoga harimu menyenangkan dan jangan lupa untuk bersyukur

jangan lupa bersyukur

Selanjutnya

Tutup

Nature

Cara Baru Bertani ala Bang Fajrin

24 April 2019   15:11 Diperbarui: 24 April 2019   15:31 16
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Nature. Sumber ilustrasi: Unsplash

Perkenalkan nama saya fajrin walaupun besik sekolah saya bukan di pertanian tapi saya tau sedikit tentang bertani dari teman teman petani, mulai dari yang cara tradisional ataupun cara modern. Saya disini ingin bercerita sedikit tentang cra bertani yang saya dapatkan dari teman saya dan saya kombinasikan dengan cara saya secara otodidak agar bisa menjadi sedikit sumbangan pemekiran untuk kita dalam hal pertanian demi mewujudkan indonesia sejahtra.

1. bertani pare

bertani pare merupakan suatu hal yang dikatakan gampang gampang sulit bagi saya karena sejatinya proses penaman sampai hasil panen membutuhkan kesabaran dan ketelitian dalam proses bertani. Dalam hal ini sya akan membahas bagaimana cara penanaman mengunakan para para atau sistim para mengunakan labrang atau tali ataupun bisa dari bambu, penanaman dengan sistim seperti ini bisa menguntungkan para petani karena bisa memiliki potensi hasil yang sangat besaar dalam pemanenan karena mengunakan sistim para para. 

tetapi dalam hal kekurangan sistim ini juga pada borosnya lahan bedeng yang dipakai karenai mengunakan jarak tanam satu arah dengan jarak tanam antara 30cm perjalur ataupun sampai 50cm perjalur. dalm penggunaan sistimpara para tiang yang kita gunakan bisa dari bambu dan setelah itu kita alurkan besi lapbrang atau tali tampat dengan ukuran panjang yang kita inginkan jadi misalnya panjang tali perjalur iti bisa mencapi 3 atau 5 meter bisa pun lebih.

2. bertani kacang panjang dan cabe mengunakan sisitim satu jalur

bertani mengunakan sistimim seprtini  bisa dikatan langkah yang berani dalam bertani karena sistim seperti ini adalah termasuk sistim yang efiktif dalam hasil panen yang bagus, iya coba kita beranimelngkah dalam sistim ini pasti hasil panen yang berbeda walaupun kekuranganya adalah pada lahan yang membutuhkan lahan yang luas tapi bisa juga lahan yang kecil.

jadi dapat disimpulkan apabila kita berani melangkah dengan inovasi yang baru atau pun memodifikasi sebuah inovasi pasti insyaallah hasilnya pasti bagus. 

terimakasih sudah membaca jangan lupa  bersyukur untuk hari ini....

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun