Mohon tunggu...
Fajar Novriansyah
Fajar Novriansyah Mohon Tunggu... Administrasi - Pekerja biasa

Pekerja Purna Waktu Sebagai Staf Adminitrasi di Perusahaan Operator SPBU Swasta berlogo kerang kuning. Menikmati suka duka bertransportasi umum, Karena disetiap langkah kan ada jalan, dimana perjalanan kan temui banyak cerita. S1 Manajemen Universitas Terbuka 2014

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Kiamat ATM? Masa Iya?

17 Juni 2022   09:30 Diperbarui: 17 Juni 2022   09:35 1245
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumen pribadi ATM BCA

Sudah sering saya melihat sebuah headline berita, tetapi untuk yang satu ini bukan hanya sekali rasanya berita dari flatform CNBC Indonesia menggunakan istilah kiamat untuk judul beritanya. 

Apalagi akhir akhir ini sering digunakan, sebut saja dari mulai Kiamat Atm, Kiamat Pekerja Migram, Kiamat Pesawat dan sepertinya jika di teliti lebih lanjut akan ada lagi berjumpa kata Kiamat di tajuk beritanya. 

Saya tidak bercanda lho bisa di buktikan sendiri di fitur pencarian milik Google dan jika berkenan mampir ke situsnya.Beberapa berita dari banyak flatfrom berita daring juga beberapa sepertinya mengekor dengan menyebut istilah kiamat. 

Nah yang saya ingin komentari kenapa istilahnya mesti pakai Kiamat melulu dan tanpa mengurangi rasa hormat kepada penulis dan editornya saya merasa agak kurang kreatif. 

Dapatlah digunakan istilah Shutdown, Tamat riwayatnya atau Berakhirnya Riwayat Teller Bank atau memang apakah betul betul mesti pakai istilah Kiamat? Dari banyak berita judulnya ada kata itu.

Di Lapak ini saya ingin mencoba membahas mengenai salah satu isu yang ada di pemberitannya mengenai kiamat Atm, dan isi berita nya menyatakan bahwa kemudian hari akan tamat riwayatnya yang diramal semakin dekat akan terjadi. 

Jujurly isi artikelnya singkat tidak terlalu relate dengan isu tersebut, dan saya merasa agak bertolak belakang dengan fakta yang saya rasakan di sekitar saya.

Alasan saya mengatakan Atm tidak akan pernah punah sampai suatu masa, dimana saya berpendapat jika Anjungan Tunai Mandiri akan terus bertahan sampai nanti uang tunai benar benar tidak digunakan lagi dan justru setelah uang tunai tidak digunakan Atm masih ada sebagai transisi dan akan menunaikan masa baktinya untuk mempermudah transaksi non tunai. 

Justru yang berubah adalah mesinnya mengikuti perkembangan zaman, dari tarik tunai saja ke setor tunai juga modernisasi dengan chip dan cardless dan mesin Atm jadul pensiun perlahan, Kiamatkah?

Justru Atm yang kini ada disekitar kita terus berubah menjadi alat yang lebih baik dan kompleks, semisal menggantikan fungsi setor tunai di teller, dengan menyetor uang pecahan lima puluh dan seratus ribuan dapat anda lakukan via mesin setor tarik. 

Disisi itupun mengurangi ketergantungan kiriman setoran yang dilakukan bank untuk rutin mengisi uang tunai, dengan sistem ini artinya ketersediaan uang tunai di mesin anjungan tersebut pun akan lebih mudah karena dengan adanya pengisian setor akan menurangi antungan ketergkunjungan setor dari pihak bank.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun