"aduh ya ini orang masih ada saja yang pergi ke mall" komentar bibi sore itu saat bersama melihat sebuah acara televisi.
" nih ya den orang orang itu bodoh, yang mestinya dibuka itu kan cuma yang jual pangan saja semodel makanan dan supermarket ini kenapa toko baju pada ikut buka sih ya " komentarnya lagi
Aku tersenyum saat mendengarkannya " ibarat ada dua jalan Bi, yang satu masuk ke surga yang satu masuk keneraka. kan biasanya yang masuk ke surga itu membosankan ya semodel  saat ini ikut anjuran pemerintah, ya diam dirumah"Â
aku menghela napas " nah jalan ke neraka kan seperti bikin dosa enak enak, semodel pergi ke mall saat kaya gini "
Bibi mengangguk " iya kita mah yang waras mah mending di rumah ya den" sambungnya
"iya Bibi juga kalau pagi moyan jangan sambil gosip ya" sahutku
" hahaha si aden , itu informasi perlu tetap disampaikan " balasnya
" ye bi puasa puasa gini jangan gibah dosa"
-----
Hilal telah tampak dan Ramadhan telah pergi meninggalkan kita lagi, aku sedih rasanya baru semalam aku menggenapi khataman alquran ku. Malam Lebaran ini biasanya bertiga di rumah, tetapi kini hanya ada aku dan bibi.
Kemana Dudum, ya dia pergi menghembuskan nafasnya dua hari lalu. Dudum sudah tua sudah 10 tahun lebih bersama kami di rumah ini. Katanya senilai 204 tahun lebih usia kucing.Â
