Mohon tunggu...
Cerpen

Sahabat

26 Maret 2019   00:58 Diperbarui: 26 Maret 2019   01:21 47
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ketika bel istirahat berbunyi " kriiinngg" terdengarlah suara "Ayo makan di kantin" iya Suara yang sering kita dengar ketika bel istirahat berbunyi.


Suara yang keluar dari mulut seseorang yang yang selalu ada buat kita didalam suka atau duka, yang selalu memberi kita solusi disaat ada masalah, yang selalu memberi semangat disaat kita sedang berjuang, yang selalu bertanya bagaimana kabar kita yang sering kali kita sebut dengan "sahabat".


Seorang teman atau sahabat sangat bisa mempengaruhi perlakuan kita seperti halnya kita yang juga dapat mempengaruhi perlakuan teman atau sahabat kita.


Penulis memiliki teman yang dari SMP sudah dikenal atau diberi label sebagai anak yang nakal oleh semua orang bisa lulus SMA dengan nama yang baik berkat pengaruh yang diberikan oleh penulis.

Perilaku temannya tersebut yang dari awal kelas 10 SMA selalu dipanggil guru Bimbingan Konseling karena banyaknya masalah, dari masalah yang sering terlambat masuk sekolah sampai masalah yang sering melanggar peraturan kedisiplinan.  Itu semua membuat penulis ingin berusaha merubah perilaku temannya tersebut menjadi lebih baik dan lebih disiplin lagi.


Berbagai cara telah difikirkan penulis agar dapat merubah perilaku temannya tersebut. Dari mulai pendekatan sampai terjadilah sebuah ajakan dalam kebaikan, dengan cara seperti itu maka sedikit demi sedikit teman atau sahabat penulis akan luluh dengan sendirinya.


Dari yang awalnya temannya ke ruang Bimbingan Konseling karena banyak masalah sampai temannya ke ruang Bimbingan Konseling untuk bertanya solusi tentang masalahnya dan sampai akhirnya temannya penulis tersebut kenal dekat dengan guru konselor untuk konsultasi tentang masalahnya tersebut.


Awal mula dijalankan memang tidak mudah tetapi keinginan penulis yang sangat kuat untuk dapat merubah perilaku temannya itu dapat tercapai.


Maka dari itu dapat disimpulkan bahwa seorang teman juga sangat mempengaruhi perilaku siswa bahkan itu berpengaruh besar, apalagi bagi anak-anak rantauan yang jauh dari orang tua dan hanya teman yang ada disekitar kehidupannya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun