Mohon tunggu...
Faizal Amin Haderi
Faizal Amin Haderi Mohon Tunggu... Nahkoda - A learner Is Always Be Learner

Menurut saya menulis itu adalah bagian dari belajar karena untuk bisa menulis harus membaca, nah dengan membaca akan menambah pengetahuan kita dengan menulis semakin menajamkan pengetahuan tersebut. Mohon tanggapan dan koreksi nya. Bismillah.\r\n\r\nMore about me : https://www.instagram.com/faizalaminhaderi/

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Pak Markoem, Maestro Biola yang Bersahaja

12 Oktober 2016   14:47 Diperbarui: 13 Oktober 2016   09:38 351
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pak Markoem sedang mencoba biola (dok.pribadi)

Huft... Istri saya mengeluh... senar Biola kesayangannya putus, tali empat. Padahal baru beberapa kali pegang biola jadi belum mengerti cara mengganti talinya.

Segera istri saya teringat pak Markoem yang mensetting biolanya waktu pertama kali membeli. Saya ingin bertemu langsung dengan beliau, sebab kali pertama istri saya kesana sangat terkesan dengan sang "maestro". 

Ketertarikan pak Markoem dengan biola ini sudah sejak lama, saat masih muda, tapi masih sebatas hobi karena beliau juga bekerja di perusahaan ekspedisi di pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya. Nah begitu pensiun beliau total dengan biola. Servis sekaligus menjual biola. 

Tidak terlalu sulit menuju kediaman sekaligus bengkel biolanya pak Markoem, persis disebelahnya Tunjungan Plaza, tepatnya di jalan kaliasin pompa 5. Kalau pakai motor bisa masuk sampai depan rumah. Tapi kalau pakai mobil saya biasa parkir di Tunjungan kemudian keluar lewat pintu kecil pembatas mall dan perkampungan disebelahnya nah lewat situ lebih cepat.

Saat kami datang beliau kebetulan ada di rumah, " baru saja datang dari daerah nginden " Monggo silahkan masuk" kata beliau.

Istri saya sudah mengenal beliau karena pernah 1 kali perbaiki biola disana. "Kenapa lagi biolanya"? Ini loh pak senarnya putus" kata istri saya sambil membuka kotak biola dan menyerahkannya ke pak Markoem.

Dengan cekatan pak Markoem menerima biola itu dan langsung memeriksa, kemudian beliau bilang, "Sepertinya saya masih ada menyimpan senar 4. Sebentar saya lihat dulu," Syukurnya masih tersimpan dengan baik. Ya sudah pak pakai itu saja nanti kami ganti.

Sambil memasang tali beliau mengatakan kalau pilihan senar itu ada banyak tergantung harga. Kalau untuk belajar beliau menyarankan senar yang harganya 50ribu an, kalau yang lebih murah biasanya sangat mudah putus.

Proses penggantian dan penyetelan biola hanya memakan waktu kurang dari 10 menit. Cepat dan murah. Untuk masalah harga beliau tidak mematok harga atas jasanya, terserah mau kasih berapa saja, tapi biasanya kalau hanya servis tidak ada yang diganti kisaran 25ribuan. Kalau ada yang diganti tentu berbeda, tergantung barangnya juga.

Selain servis biola, pak Markoem juga mencari biola baru atau bekas dengan kualitas bagus, kemudian dibeli dan digosok lagi hingga suaranya lebih enak dan dijual kembali. Menurut beliau pelanggan nya banyak juga yang pesan bahkan ada yang dibawa ke Perancis.

Istri saya sudah pesan 1 biola dengan kualitas bagus, beliau bilang sekitar 2 minggu lagi paling cepat baru ada. Biola yang bagus menggunakan kayu utuh yang berasal dari batang pohon yang besar minimal berdiameter 50 cm. Kalau yang lebih kecil berarti kayunya lebih muda dan kualitas suaranya akan berbeda.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun