kebijkan menetapkan angaran dana desa memang bisa diberi apresiasi. dan tidak dapat dipungkiri dengan dana desa banyak masyarakat terselamatkan dalam perekonomian keluarga, contoh: pembaguna dalam desa degan mempekerjakan masyarakat desa itu sendiri.
tapi adakah ada yang berpikir, apakah dana desa sudah di kelola degan baik oleh aparatur desa?
maka dari hal inilah mengapa untuk menjadi aparatur desa pun sudah banyak diminati sekian banyak warga, bukan lagi untuk memikirkan bagaimana mensejahterkan rakyat, tapi bagaimana bisa hidup tanpa harus bekerja keras.
hal inilah mengapa dampak dari dana desa yang salah dipergunakan oleh pemerintah.
mendukung keluaran dana desa pun rasanya tidak efisien, maka dari itu hasil dari dana desa untuk pembangunan justruh tidak terlihat sama sekali.
hak hak tangung jawab dan melayani masyarakat makin menghilang, pelemahan kpk memberi kesempatan terbuka bagi para korubsi.
jika hal semacam ini tidak di tindak lanjuti dan tidak lagi menjadi analisis bagi masyarakat maka kedepannya bangsa ini penuh dengan kemunafikan yang secara tidak sadar rakyat akan menderita.
seharusnya dengan kembalikan nilai nilai dalam kehidupan bangsa dalam negara, kepedulian pemerintah pada masyarakat adalah kewajiban utama, maka dari itu kehidupan bangsa haruslah menjadi lebih baik agar kehidupan bisa sejahtera dan jauh dari kehancuran semata.