Mohon tunggu...
Fahmi Mub
Fahmi Mub Mohon Tunggu... Lainnya - Berproses dalam keselamatan

Belajar menjalani kehidupan dengan tatanan keselamatan

Selanjutnya

Tutup

Bahasa

Puisi: Cinta dalam Diam

17 Februari 2023   09:27 Diperbarui: 17 Februari 2023   09:36 84
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bahasa. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Jcstudio

Aku sempat memilih mencintai dalam diam.

Memeluk nama, menjelma seakan kita memiliki rasa yang sama, sampai pada akhirnya tidak merubah rasa menjadi sebutan kita.

Aku tak mengapa, hanya menjadi pendengar yang baik, saat kamu bercerita tentang keluh-kesah, yang kamu anggap, aku adalah tempat cerita yang tepat. Walaupun rasa sakit yang kurasakan kusimpan rapat-rapat. 

Terkadang aku mengumpat pada diriku sendiri, harus menahan rasa kuat untuk kamu yang memilih seseorang yang hadir sesaat.

Dan aku tak menyangka, hari-harimu penuh dengan kehadiranku. Ternyata aku hanya tempat sementara untuk kamu yang sedang terluka.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun