Mohon tunggu...
Silfi Fahima
Silfi Fahima Mohon Tunggu... Novelis - menulis, membaca dan bercerita

semua hal akan terasa lebih bermakna jika kita lakukan bersama dengan orang yang kita cinta

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Kenapa Anakku Cepat Emosi?

22 September 2021   06:43 Diperbarui: 22 September 2021   06:50 262
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Singosari, 2/9/2021

Jika emosi positif adalah meliputi hal yang baik, maka emosi negatif meliputi hal-hal yang kurang baik seperti ketidak sabaran, kebimbangan, rasa marah, kecurigaan, rasa cemas, rasa bersalah, rasa cemburu, rasa jengkel, rasa takut, depresi, kesedihan dan rasa benci.

Emosi negatif juga kerap kali saya temui saat bersama dengan teman-teman kecil saya. Yang paling terlihat adalah saat mereka tidak menyukai akan suatu hal atau ada sesuatu yang tidak mereka inginkan. 

Seperti yang saya jelaskan di awal bahwa emosi dipengaruhi oleh lingkungan. Sehingga pengkespresian emosi juga tergantung akan lingkungan yang ada disekitar mereka. Adakalanya lingkungan mereka menerima apa yang mereka tunjukkan dan adakalanya juga lingkungan mereka tidak mendukung apa emosi yang mereka perlihatkan.

Lalu bagaimana cara kita sebagai orang tua khususnya melatihan agar anak memiliki emosi positif. James Baldwin pernah berkata bahwa "anak memang tidak pernah bagus dibidang mendengarkan orang yang tua, namun mereka tidak pernah gagal untuk meniru mereka". 

Dari apa yang dikatakan James Baldwin kita bisa mengetahui apa yang seharusnya kita lakukan kepada anak. Ya, lebih baik mencontohkan suatu hal dari pada kita terus berucap, menentang dan menyuruh anak. Hal ini lebih jitu agar anak memiliki emosi sesuai yang kita inginkan.

Jika kita ingin anak terlalu tersenyum maka jangan sekali-kali menampakkan rasa cemberut atau gelisa dihadapan anak. Jika kita ingin anak selalu anak ramah kepada orang lain, maka jangan sekali-kali menampakkan rasa tidak suka kepada orang lain. Ingat, buah jatuh tidak jauh dari pohonnya. Anak akan melakukan apa yang telah mereka lihat dan rasakan terutama dari orang tua mereka.

Referensi

Ali Nugraha, Yeni Rachmawati, Metode Pengembangan Sosial Emosional 2013

John W. Santrock, Life-Span Development edisi ketigabelas jilid satu

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun