COVID-19 telah mengubah dunia sejak pertama kali muncul di Wuhan, China pada tahun 2019. Satu-satunya cara untuk menghentikan pandemi ini adalah dengan memberikan vaksin kepada sebanyak mungkin orang. Selama beberapa bulan terakhir, vaksin COVID-19 telah tersedia dan telah diberikan kepada jutaan orang di seluruh dunia. Namun, masih banyak pertanyaan yang belum terjawab tentang efektivitas vaksin ini.Â
VirusSalah satu hal yang kita pelajari tentang vaksin COVID-19 adalah bahwa mereka sangat efektif dalam mencegah infeksi serius. Studi yang dilakukan pada ribuan orang yang telah divaksinasi menunjukkan bahwa vaksin mampu mencegah infeksi serius sebesar 95%. Hal ini berarti bahwa jika 100 orang divaksinasi, hanya 5 dari mereka yang akan terinfeksi dengan serius.Â
Kita juga telah belajar bahwa vaksin COVID-19 sangat efektif dalam mencegah kematian. Sebuah studi yang dilakukan di Inggris menunjukkan bahwa vaksin Pfizer-BioNTech mampu mencegah kematian sebesar 95%. Hal ini berarti bahwa jika 100 orang divaksinasi, hanya 5 dari mereka yang akan meninggal karena COVID-19.Â
Selain itu, kita juga telah belajar bahwa vaksin COVID-19 sangat efektif dalam mencegah penyebaran virus. Sebuah studi yang dilakukan di Israel menunjukkan bahwa vaksin Pfizer-BioNTech mampu mencegah penyebaran virus sebesar 94%. Hal ini berarti bahwa jika 100 orang divaksinasi, hanya 6 dari mereka yang akan menyebarkan virus ke orang lain.Â
Namun, masih ada beberapa hal yang belum diketahui tentang efektivitas vaksin COVID-19. Misalnya, kita belum tahu seberapa lama vaksin ini akan efektif. Beberapa studi menunjukkan bahwa vaksin mungkin hanya efektif selama beberapa bulan, sementara studi lain menunjukkan bahwa vaksin mungkin efektif selama beberapa tahun.Â
Secara keseluruhan, vaksin COVID-19 telah terbukti sangat efektif dalam mencegah infeksi serius, kematian, dan penyebaran.