Mohon tunggu...
Info dari Saya
Info dari Saya Mohon Tunggu... Programmer - Sedang Belajar Menulis

Tema nya bakal random tapi bakal banyak tentang Bola dan Entertainment

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Courtois, Ancelotti, dan Mental Juara UCL

29 Mei 2022   07:47 Diperbarui: 29 Mei 2022   07:51 1048
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: instagram.com/realmadrid

Final Liga Champhions (UCL) berlangsung di Stadion Stade de France, Paris, Perancis. Pada final UCL mempertemukan dua klub hebat yaitu Liverpool dan Real Madrid. Hasil dari laga tersebut adalah Madrid berhasil mengalahkan Liverpool dengan skor 1-0 melalui gol Vinicius Junior menit ke 59 dari umpan Federico Valverde, seperti dilansir livescore.com (29/05/22).

Dalam laga final ini, dominasi Liverpool sangat kuat di sepanjang pertandingan. Hal ini terlihat dari statisik tendangan ke gawang yaitu 9 berbanding 2, tendangan yaitu 24 berbanding 4, dan penguasaan bola 54 persen berbanding 46 persen. Namun, statistik hanya sekedar catatan saja karena apiknya performa kiper Madrid, Courtois dan startegi dari pelatih Madrid, Ancelotti yang bagus dalam laga final ini.

Dalam laga ini, Courtois menjadi man of the match dengan 9 penyelamatan penting yang dia lakukan. Torehan mampu menjadi man of the match di final juga menyamai capaian yang didapat Oliver Kahn pada tahun 2001 dan Edwin van der Sar pada tahun 2008. Tetapi, catatan 9 penyelamatan tersebut menjadi satu-satunya bagi semua kiper di final.

Catatan tersebut membuat Courtois mampu membuat 3 kali penyelamatan minimal 8 kali di fase babak gugur di UCL musim ini. Selain itu, 59 penyelamatan total yang dia buat juga menjadi yang tertinggi sejak musim 2003/2004.

Untuk Ancelotti sendiri walaupun sering menampilkan pemain yang sama ketika diturunkan sehingga di cap miskin taktik, tapi terlihat bahwa Madrid cukup siap dan tahu bahwa Liverpool akan menyerang habis-habisan sepanjang 90 menit. Dan akhirnya celah pun muncul ketika Vinicius mampu mencetak gol, ketika pemain bertahan Liverpool tidak awas ketika dia bergerak dan menendang ke arah gawang.

Dengan raihan tersebut, Ancelotti menjadi pelatih pertama yang memenangkan 4 gelar UCL. Tercatat ketika melatih AC Milan sebanyak 2 kali pada 2003 dan 2007 dan Real Madrid 2 kali pada 2014 dan 2022.

Mental juara juga berbicara pada laga final tadi malam. Hal ini terlihat bahwa Liverpool sudah sangat terlihat frustasi karena pemain Real Madrid bermain sangat displin, dan mental mereka juga sangat bagus dengan tidak tertekan dan selalu bermain baik di setiap menitnya. Sedangkan Liverpool sempat blank terutama ketika sesaat sebelum Vinicius mencetak gol. Dan momen tersebut yang menjadi pembeda di pertandingan.

Hasil dari bagusnya mental juara Madrid di Liga Champhions juga tercermin dari 4 pemain Bale, Benzema, Modric dan Kroos yang menyamai rekor Ronaldo yang juara UCL sebanyak 5 kali. Dan semua pemain tersebut banyak bermain ketika merumput bersama Madrid.

Dengan semua kejadian yang ada di final liga champhions tadi malam, selamat untuk Real Madrid yang meraih 14 gelar UCL.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun