Mohon tunggu...
Fadhilah Muslim
Fadhilah Muslim Mohon Tunggu... Dosen - Researcher, Lecturer, Traveler

Currently living in Muenchen, Germany.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Belajar dari Universitas Top Dunia

7 September 2017   04:48 Diperbarui: 7 September 2017   21:08 1409
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Imperial College London (Doc: Pribadi)

5 September 2017, Times Higher Education (THE) baru saja mengumumkan World University Rankings yang kemudian disebut THE World University Rankings 2018. Sebelumnya pada awal Juni 2017, Quacquarelli Symonds (QS) sudah terlebih dahulu mengumumkan QS World University Rankings 2018. 

Pertanyaannya adalah, universitas apa saja yang masuk ke "top 10 world universities"? Dan kemudian nomor urut berapakah universitas-universitas di Indonesia?

Ceritanya, universitas dimana saya studi S3 sekarang, Imperial College London menempati urutan ke 8 baik menurut THE maupun menurut QS. University of Oxford dan University of Cambridge adalah dua universitas lain di Inggris yang juga masuk ke dalam 10 universitas terbaik dunia. Sementara Indonesia, contohnya universitas tempat dimana saya menyelesaikan S1 dulu, Universitas Indonesia (UI), yang hampir tiap tahun selalu berada di top 3 universitas di Indonesia, menempati urutan ke 801-1000 versi THE dan 277 versi QS. 

Lalu, bagaimana rasanya belajar dan melakukan penelitian di universitas top dunia (Imperial College London) dan apa perbedaannya dengan universitas top di Indonesia (UI) dari perspektif saya sebagai mahasiswa di kedua universitas tersebut? 

Sebelum saya memaparkan perbedaan yang saya rasakan selama belajar di kedua universitas tersebut, coba kita liat bagaimana metode THE dan QS memberikan penilaian kepada 1000 universitas di dunia ini hingga akhirnya muncul peringkat universitas. 

Untuk THE, ada 5 kriteria yang menjadi landasan mereka dalam melakukan penilaian: 

  1. Teaching (30%)
  2. Research (30%)  
  3. Citation (30%)
  4. International Outlook (7.5%)
  5. Industry income (2.5%)

Sementara QS memiliki 6 kriteria penilaian seperti dibawah ini: 

  1. Academic Reputation (40%)
  2. Employer Reputation (10%)
  3. Faculty/Student Ratio (20%)
  4. Citations per faculty (20%)
  5. International Faculty Ratio (5%)
  6. International Student Ratio (5%) 

Sekarang coba kita liat perbedaan nilai untuk kedua universitas tersebut berdasarkan THE dan QS.

Perbandingan Imperial VS UI versi THE
Perbandingan Imperial VS UI versi THE
Perbanding Imperial VS UI versi QS
Perbanding Imperial VS UI versi QS
Kesimpulannya adalah bahwa baik THE maupun QS, menjadikan kualitas belajar mengajar dan penelitian menjadi aspek penting dalam penilaian kualitas dari sebuah universitas.

Bahkan berdasarkan THE, jika persentase akademik + penelitian di total, mencapai 90% (poin 1-3), sementara QS sedikit lebih rendah yaitu 80% (poin 1, 3, dan 4). Sementara terkait bagaimana prospek kerja untuk lulusan universitas, atau jumlah mahasiswa dan staff internasional, hanya menyumbang persentase yang kecil dalam penilaian. 

Kembali ke pertanyaan sebelumnya, bagaimana pengalaman belajar dan melakukan penelitian di universitas top dunia seperti Imperial College ini?

Menjadi mahasiswa S3 di kampus ini, selain memberikan kesempatan kepada saya untuk melakukan penelitian dengan menggunakan teknologi yang canggih dan berdiskusi dengan akademisi top dunia di bidangnya masing-masing, alhamdulillah saya juga memiliki kesempatan untuk mengajar mahasiswa S1 sebagai asisten pengajar serta membimbing mahasiswa S1 dan S2 melakukan penelitian sebagai tugas akhir mereka. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun