Mohon tunggu...
Fachri Maulana
Fachri Maulana Mohon Tunggu... Lainnya - Dibaca ya...

Buat tugas nih...

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Teori Perubahan Korporat

14 April 2021   11:34 Diperbarui: 14 April 2021   11:39 4073
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Teori Perubahan Korporat

Dalam teori perubahan korporat terdapat 9 teori atau mental model yang ada dalam teori tersebut, berikut 9 teori atau mental model yang ada :

  • Teori Force – Field dari Kurt Lewis (1951).
  • Teori Motivasi dari Beckhard & Harris.
  • Teori Proses Perubahan Manajerial (GM – Led Process Model) dari Beer et.al. (1990).
  • Teori Teori OD (Organization Development) dalam Perubahan.
  • Teori Perubahan Alfa, Beta, dan Gamma.
  • Teori Contigency dalam Manajemen Perubahan dari Tannenbaum & Schimdt (1973)
  • Teori Kerjasama.
  • Teori Teori untuk mengatasi Resistensi dalam Perubahan.
  • Model Accounting – Turnaround dari Harlan D.Plat (1998)
  • Teori Force – Field dari Kurt Lewis (1951).

Ia adalah orang yang pertama kali melakukan studi tentang manajemen perubahan menggunakan cara ilmiah (action research/field study). Menurut beliau, perubahan terjadi karena munculnya tekanan tekanan terhadap organisasi, individu, atau kelompok. Dari situlah ia mencari tahu bagaimana perubahan bisa dikelola juga menghasilkan sesuatu. Dan perubahan itu sendiri bisa terjadi dengan memperkuat “driving forces” itu, dan melemahkan “resistence”. Dan berikut langkah yang bisa diambil dalam pengelolaan perusahaan :

  • Unfreezing, yaitu sebuah proses penyadaran tentang perlunya perubahan.
  • Changing, penerapan aksi, dengan memperkuat “driving forces” dan melemahkan “resistence”.
  • Refreezing, mengembalikan keseimbangan yang baru pada sebuah organisasi.
  • Teori Motivasi dari Beckhard & Harris.

Dalam teori Beckhard & Harris disimpulkan bahwa perubahan akan terjadi dengan beberapa syarat berikut:

  • Manfaat – Biaya       : Manfaat yang didapat akan lebih besar dari pada biaya yang dikeluarkan pada perubahan.
  • Ketidakpuasan       : Adanya ketidakpuasan yang menonjol pada situasi saat ini.
  • Persepsi Hak Esok       : Manusia dalam suatu organisasi melihat hari esok yang dipersepsikan lebih baik lagi.
  • Cara yang Praktis       : Terdapat cara yang praktis yang dapat ditempuh untuk keluar dari situasi sekarang.

ABC > D

A = Ketidakpuasan

B = Persepsi hari esok

C = Cara praktis

D = Biaya perubahan

Beckhard & Harris menyarankan agar kita lebih baik fokus pada perencanaan masa depan dari pada membicarakan masa lalu. Salah satu kelemahan teori ini yaitu sulitnya untuk mengajak seseorang untuk percaya pada persepsi mereka.

  • Teori Proses Perubahan Manajerial (GM – Led Process Model) dari Beer et.al (1990).

Dalam teori ini dijelaskan bagaimana seorang general manajer melakukan tugasnya untuk menghasilkan perubahan secara manajerial, maka diperlukan beberapa hal berikut :

  • Memobilisasi energi stakeholders yang ada untuk mendukung terjadinya perubahan, dengan cara melibatkan stakeholders yang ada dalam melakukan analisis dan mendiagnosis masalah yang membuat daya saing organisasi terhambat.
  • Mengembangkan visi juga strategi dalam mengelola demi menghasilkan daya saing  positif.
  • Mengupayakan konsensus terhadap visi baru agar diterima.
  • Memperluas revitalisasi departemen dalam organisasi dan tidak boleh mengesankan proyek sebagai “pesanan” dari atas.
  • Mengakomodasikan perubahan melalui kebijakan strategi yang di formalisasikan.
  • Memonitor kegiatan serta selalu memberikan respon atau umpan balik.
  • Teori Teori OD (Organization Development) dalam Perubahan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun