Mohon tunggu...
Fathimah Abidah
Fathimah Abidah Mohon Tunggu... Lainnya - author

u through urself:)

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Peranan Guru PLB dalam Dunia Pendidikan Khusus di Era 4.0

2 Desember 2020   09:11 Diperbarui: 8 April 2022   10:58 41
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Pada saat ini, kita menghadapi revolusi industri keempat yang dikenal dengan Revolusi Industri 4.0. Revolusi Industri 4.0 ini merupakan era dimana inovasi ini berkembang sangat pesat, sehingga mampu membantu terciptanya pasar baru atau disebut sebagai era inovasi disruptif. Inovasi ini juga dapat mengganggu atau merusak pasar yang telah ada dan terlebih lagi mampu juga menggantikan teknologi yang sudah ada. 

Dan untuk menghadapi tantangan yang besar tersebut maka dunia pendidikan dituntut untuk berubah juga. Pada era pendidikan yang dipengaruhi oleh revolusi industri 4.0 disebut Pendidikan 4.0. Pendidikan 4.0 merupakan pendidikan yang bercirikan dengan pemanfaatan teknologi digital dalam proses pembelajarannya atau biasa dikenal dengan cyber system. Sistem ini mampu membuat proses pembelajaran dapat berlangsung secara berkelanjutan tanpa batas ruang dan waktu.

Dalam dunia pendidikan seorang guru mempunyai posisi sebagai garda terdepan. Dengan posisi nya tersebut, maka guru harus selalu mengupgrade atau memperbaiki kompetensi pembelajarn dalam menghadapi era pendidikan 4.0. 

Peserta didik yang dihadapi oleh guru saat ini merupakan generasi milenial yang sudah tidak asing lagi dengan dunia digital. Para peserta didik pun sudah terbiasa dengan arus informasi dan teknologi industri 4.0. Maka keadaan ini menunjukkan bahwa ‘produk’ sekolah yang diluluskan harus mampu menjawab berbagai tantangan pada dunia industri 4.0.

Meninjau suatu tantangan yang besar tersebut, maka para guru harus terus belajar dalam meningkatkan kompetensi sehingga mampu menghadapi para peserta didik generasi milenial. Jangan sampai muncul istilah “peserta didik era industri 4.0, belajar dalam ruang industri 3.0, dan diajarkan oleh guru industri 2.0 atau bahkan 1.0”. 

Jika sampai hal ini terjadi, maka pendidikan kita akan terus mengalami ketertinggalan dibandingkan dengan negara lain yang telah siap menghadapi perubahan besar ini. Maka untuk mengahdapi situasi tersebut kualitas para guru harus sesuai dengan performa guru yang dibutuhkan dalam era industri 4.0 ini. Dan sebutan untuk guru yang memiliki kualitas yang sesuai dengan performa guru yang dibutuhkan dalam era industri 4.0 disebut sebagai guru 4.0.

Setelah mengetahui betapa pentingnya peranan seorang guru dalam menghadapi para peserta didik di era 4.0, maka peranan dan kemampuan guru PLB harus lebih ekstra di atas guru-guru reguler. 

Guru PLB memiliki tanggung jawab yang lebih berat di era 4.0 ini, karena mereka harus bisa membimbing para peserta didik disabilitas agar bisa terus mengikuti sistem pembelajaran yang ada dan telah di modifikasi sesuai kebutuhan mereka. Di masa sekarang ini guru di lembaga pendidikan khusus (lembaga sekolah luar biasa) sudah menyebar banyak sekali di sekolah-sekolah di tiap daerah di Indonesia. 

Akan tetapi kebanyakan dari para guru SLB bukanlah seseorang yang pernah menempuh pendidikan di pendidikan luar biasa, sehingga mungkin dalam memahami kebutuhan peserta didik disabilitas dan  kompetensi pembelajarannya masih kurang. 

Dan seorang guru SLB yang berasal dari pendidikan luar biasa akan lebih mampu memahami peserta didik disabilitas dalam pembelajaran dan perkembangannya. Guru PLB akan memberi pembelajaran pada peserta didik disabilitas dari berbagai sudut pandang, melipiuti medis, psikologis, dan juga akademis yang berfungsi untuk menunjang pembelajaran peserta didik yang lebih baik.

Dengan seiring berkembangnya dunia teknologi dan internet maka dapat mempermudah pembelajaran para peserta didik disabilitas, dan para guru PLB harus bisa menguasai IPTEK untuk memberikan pembelajaran tentang IPTEK bagi para peserta didik nya,  dan juga harus menciptakan keselarasan hubungan dalam pembelajaran anatara guru dan peserta didik. Dan dengan peran aktifnya seorang guru PLB tersebut, maka akan dapat mewujudkan tujuan dari setiap kompetensi pembelajaran pada dunia  pendidikan khusus tersebut.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun