Mohon tunggu...
KKN MBKM UM SURENLOR
KKN MBKM UM SURENLOR Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Negeri Malang

AKUN PUBLIKASI RESMI KKN MBKM UM DESA SURENLOR KECAMATAN BENDUNGAN KABUPATEN TRENGGALEK

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mahasiswa Pengabdian MBKM-MD UM Ajukan Rancangan Pengembangan Wana Wisata Milik Desa

5 Desember 2022   18:48 Diperbarui: 5 Desember 2022   18:50 114
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mahasiswa Pengabdian MBKM-MD UM Ajukan Rancangan Pengembangan Wana Wisata Milik Desa

TRENGGALEK - Kelompok mahasiswa pengabdian MBKM-MD Universitas Negeri Malang yang ditempatkan di Desa Surenlor, Kecamatan Bendungan, Kabupaten Trenggalek laksanakan pembuatan dan penyerahan modul rancangan pengembangan wisata Desa Surenlor. Kegiatan ini merupakan salah satu program kerja yang dilaksanakan oleh tim pengabdian MBKM-MD Desa Surenlor yang merupakan salah satu program wajib pengabdian MBKM-MD dalam rangka pemberdayaan desa Wisata. Kegiatan ini dilaksanakan atas dasar banyaknya potensi yang ada di wana wisata Jalumampang milik Desa Surenlor yang masih belum dimaksimalkan.

Salah satu kendala yang dirasakan oleh desa saat melakukan pengembangan wana wisata Jalumampang adalah kendala dengan biaya. Oleh karena itu dibuatlah modul rancangan pengembangan wana wisata Jalumampang menggunakan biaya seminimal mungkin dengan cara memaksimalkan potensi yang sudah ada lokasi. Kegiatan penulisan modul ini menggunakan cara survey ke lokasi secara langsung dan menggunakan referensi tempat wisata lain yang memiliki kemiripan dengan Jalumampang. Selain itu penulisan modul ini juga dilaksanakan dengan cara mengumpulkan masukan dari orang lain yang cukup kredibel. Masukan-masukan yang sudah terkumpul kemudian dipilah dan disusun menjadi sebuah modul rancangan yang diserahkan kepada desa.

"Kegiatan penulisan rancangan pengembangan wana wisata Jalumampang ini merupakan segenap upaya dari tim pengabdian MBKM-MD Desa Surenlor untuk mendukung program andalan dari Universitas Negeri Malang untuk melakukan pemberdayaan desa wisata. Diharapkan modul yang telah dibuat bisa menjadi masukan yang berguna bagi Desa Surenlor untuk memajukan Jalumampang," ujar Fetrik Bayuardi selaku penulis utama dan koordinator pengabdian MBKM-MD Desa Surenlor.

Ditanya mengenai kendala Fetrik mengatakan "kalau untuk kendala ada beberapa yang cukup mengganggu, salah satunya ya pemadaman listrik jadi kendala utama saat penulisan modul. Untuk kendala lain karena Jalumampang belum selesai dibangun dan juga belum ada struktur organisasi resminya jadi yang bisa saya dan tim lakukan hanya penulisan modul ini saja. Selain itu kendala biaya juga memaksa program kami saat ini hanya penulisan modul yang bisa digunakan di masa depan. Pada dasarnya hal yang paling dibutuhkan oleh Jalumampang saat ini adalah biaya yang bisa digunakan untuk pembangunan agar wana wisata ini bisa segera dibuka untuk umum dengan biaya masuk".

Kesan dari pihak Desa Surenlor.

"Modul ini akan sangat membantu proses pengembangan Jalumampang karena akan memaksimalkan potensi yang sudah ada. Dari dulu saya sangat menyayangkan potensi-potensi yang tidak digunakan secara maksimal di Jalumampang. Dengan adanya modul ini setidaknya akan membantu desa dalam mengambil keputusan dalam pembangunan Jalumampang," tutur Dedi Mahendra S. selaku bhabinkabtibmas desa dan entrepreneur yang cukup tersohor di Trenggalek.

"Semoga untuk kedepannya pihak desa bisa berkolaborasi dengan konsultan yang ahli dalam bidang kepariwisataan agar semua potensi yang ada di Jalumampang dapat digali dan dimanfaatkan seefektif mungkin," tambahnya.

Nah, itu tadi sekilas liputan terkait program kerja Pembuatan Modul Rancangan Pengembangan Wana Wisata Jalumampang di Desa Surenlor. Jangan lupa follow Instagram kami di @kknsurenlor_2022 untuk melihat keseruan-keseruan lainnya!

Reporter          : Faaiq Sean Hafidhz Azizi

Editor              : Fetrik Bayuardi

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun