Mohon tunggu...
Rezha Nata Suhandi
Rezha Nata Suhandi Mohon Tunggu... Penulis - Rezha

Mencintai senja kala biru, kegaduhan imajinasi lambang superioritas intelektual.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Cinta Tak Pernah Rekat

8 September 2018   10:41 Diperbarui: 8 September 2018   11:15 366
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Tidak ada pengulangan dalam kehidupan

Kecuali pada genapnya bilangan

Tidak ada rasa yang pernah tertinggal saat kehilangan

Tidak juga pada jerit saat jiwa terjebak hitungan

Langkahilah

Seperti jejak-jejak suara yang membisik

Tanpa pijak yang tak tau siapa terusik

Berkata dia pada mereka

Bahwa satu itu adalah belenggu

Memenjarakan ragu, melepas rupa dalam pilu

Takdir serupa pertanda

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun