Mohon tunggu...
Eko Raharjo
Eko Raharjo Mohon Tunggu... Administrasi - Penulis yang sedang Belajar Menulis

Fast Learner, Researcher, Risk Examiner, Lecturer, Copywriter

Selanjutnya

Tutup

Money Artikel Utama

Pertempuran Startup "Financial Technology"

28 November 2018   10:19 Diperbarui: 28 November 2018   19:30 1740
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Banking Exchange (source: picmining.com)

Beberapa tahun belakangan, nama financial technology atau marak dikenal sebagai Fintect menjadi pembicaraan dan kajian di lingkungan akademis maupun industri. 

Perkembangan ini tentunya menimbulkan pro dan kontra. Untuk yang Pro lebih kepada pendekatan teknologi yang tidak mungkin lagi dibendung, kemajuan teknologi menjadi salah satu upaya mereduksi dan mentranparansi semua sistem yang mungkin selama ini ditutupi menjadi lebih terbuka.

Untuk yang Kontra, kemungkinan besar berasal dari kalangan, yang masih percaya bahwa industri perbankan akan terus ada sampai kapan pun dan menganggap Fintech hanya semacam hembusan angin biasa dan akan pudar.

Tentunya hal ini semakin menarik, dimana di satu sisi keterbukaan informasi menjadi lebih mudah dengan teknologi dan juga maraknya kampanye dalam skala-skala kecil tentang gerakan anti riba atau mulai menghidari riba dan membukakan mata bagaimana perbankan benar-benar tumbuh subur menopang perekonomian.

Bagi generasi yang agak senior tentunya membangun industri perbankan menjadi seperti saat ini membutuhkan jalan panjang sehingga bisa tetap stabil dan di lindungi sebagai bagian dari perekonomi.

Namun lain hal nya dengan generasi distrupsi yang ingin mendistrupsi industri perbankan dan lebih transparan dalam pengelolahan dan kampanye perekonomian islami akhir-akhir ini.

Belajar dari kegagalan Fintect di beberapa Negara karena harus bertempur dengan regulasi atau orang-orang yang mempertahankan sistem lama, mungkin beberapa hal ini dapat dijadikan pelajaran untuk mempercepat proses inkubasi fintect dalam mereduksi mengecilkan industri perbankan konvensional.

1. Bersatu

Saat ini sudah ada puluhan startup Fintect yang sudah di regulasi atau mendapat ijin dari OJK, namun semua start up fintect tersebut masing-masing tidak bersatu. Masing-masing saling berebut pasar.

Untuk mengalahkan perbankan konvensional yang telah lama berdiri diperlukan kebersamaan, dimana kebersamaan ini akan menjadi kekuatan untuk dapat bersaing produk antara Perbankan konvensional dan Startup Fintect.

2. Menghire Bankir Kunci (key success Person)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun