Mohon tunggu...
EVRIDUS MANGUNG
EVRIDUS MANGUNG Mohon Tunggu... Lainnya - Pencari Makna

Berjalan terus karena masih diijinkan untuk hidup. Sambil mengambil makna dari setiap cerita. Bisikkan padaku bila ada kata yang salah dalam perjalanan ini. Tetapi adakah kata yang salah? Ataukah pikiran kita yang membuat kata jadi serba salah?

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Ada Air Mata dalam Berbagi

31 Januari 2023   21:29 Diperbarui: 31 Januari 2023   21:50 262
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kau hadir di hadapan meja
Lantas air mata jatuh
Isak tangis tersembur
Ada rasa kecewa yang diungkap

Tentang sepenggal bingkisan
Yang telah dibagikan
Ada yang merasa dilupakan
Padahal sudah dinikmati bersama
Tetapi ingin mendapat lebih

Lantas menebar berita
Untuk menoreh sedih
Lupa akan kebaikan yang telah dicecap
Hanya mengingat egois diri

Mulut-mulut yang tidak menyaksikan peristiwa
Memasang cibiran pada bibir
Memojokkan dirimu
Sampai kau tak bisa berkutik

Meja hanya bisa mendengarkan
Sebab seperti dirinya
Sebaik-baiknya dirinya ditindih oleh banyak jenis makanan
Ada tawa kekenyangan di bawah dirinya
Ada senyum kenikmatan di atasnya
Lantas dianggap kotor bila sudah digunakan

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun