Mohon tunggu...
EVRIDUS MANGUNG
EVRIDUS MANGUNG Mohon Tunggu... Lainnya - Pencari Makna

Berjalan terus karena masih diijinkan untuk hidup. Sambil mengambil makna dari setiap cerita. Bisikkan padaku bila ada kata yang salah dalam perjalanan ini. Tetapi adakah kata yang salah? Ataukah pikiran kita yang membuat kata jadi serba salah?

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Cerita di Balik Rumah Bambu

17 Januari 2023   06:33 Diperbarui: 17 Januari 2023   06:48 622
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Berbagi cerita di balik rumah bambu
Mendengarkan semua keinginan
Ada yang tak sempat terungkap
Hanya terurai Lewat keluh kesah

Aku mencium rasa
Rasa yang tertekan
Melilit hati
Mengikat pikiran

Keinginan sejak masa muda tak terwujud
Dan mungkin dibawa sampai mati
Hanya kepasrahan dalam ketakberdayaan
Lantas tinggal cerita

Lelaki tua ada keinginan mewujudkan mimpi menjadi kenyataan
Membongkar rasa yang melilit
Melepaskan tali yang mengikat pikiran
Bilik bambu diganti dengan dinding batu

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun