Mohon tunggu...
EVRIDUS MANGUNG
EVRIDUS MANGUNG Mohon Tunggu... Lainnya - Pencari Makna

Berjalan terus karena masih diijinkan untuk hidup. Sambil mengambil makna dari setiap cerita. Bisikkan padaku bila ada kata yang salah dalam perjalanan ini. Tetapi adakah kata yang salah? Ataukah pikiran kita yang membuat kata jadi serba salah?

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Sebab Aku Bertanya Mengapa

1 Agustus 2022   15:24 Diperbarui: 1 Agustus 2022   15:44 137
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
cauchymurtopo.wordpress.com

Semilir angin berhembus bermalas-malasan

Pada ranting-ranting kering nyaris jatuh terkulai ke tanah

Mentari muram tak biasanya disambut hijau dedaunan

Hambar terasa tanpa tepukan sayap-sayap burung

Bertanyalah aku pada saudara langit-langit

Bertanya juga pada bukit-bukit,

Menanyakan pula pada parit-parit

Mencungkil jawaban tetapi tak terungkit

Aku  bertanya pada lembah-lembah

Aku bertanya pula pada sampah-sampah

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun