KKN TEMATIK UPI Gelombang 2: Penggunaan Powerpoint Interaktif sebagai Media Pembelajaran dalam Meningkatkan Literasi

Literasi baca tulis merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki setiap siswa, serta harus ditanamkan sejak dini agar terbiasa. Literasi baca tulis dapat diberikan di sekolah dengan cara mengintegrasikannya dalam pembelajaran. 

Proses pendidikan tidak hanya terjadi di sekolah atau pun di dalam kelas saja, tetapi proses pendidikan ini dapat dilakukan di lingkungan keluarga maupun masyarakat. Namun, saat ini kegiatan belajar mengajar tidak lagi dilakukan tatap muka di sekolah tetapi dilakukan secara daring atau pembelajaran jarak jauh (PJJ) di rumah masing-masing. Hal ini terjadi karena munculnya virus baru yang dapat menginfeksi saluran pernapasan yaitu Covid-19. Keadaan ini menyebabkan kondisi dan proses pembelajaran berubah termasuk dalam penanaman literasi baca tulis di sekolah.

Pembelajan daring mempunyai beberapa kendala, yaitu menurunnya literasi baca tulis siswa, karena tidak jarang dalam pembelajaran daring siswa kurang suka membaca materi terlebih dahulu. 

Kendala selanjutnya yaitu guru mengalami kesulitan dalam menyampaikan materi, dalam memantau proses belajar siswa, dan dalam mengarahkan siswa karena keterbatasan interaksi dengan siswa.  Kendala selanjutnya yaitu dalam mengembangkan media pembelajaran, dalam pembelajaran daring guru harus bisa menggunakan media yang cocok dan dapat diakses oleh seluruh siswa.

Untuk mengatasi kendala tersebut Universitas Pendidikan Indonesia berkontribusi dengan mengadakan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) gelombang dua yang bertemakan KKN Tematik 2021 Mengembangkan Literasi dan Rekognisi Merdeka Belajar Kampus Merdeka-Pusat Prestasi Nasional Literasi Baca dan Tulis, Numerasi, Sains, Digital, Finansial, Budaya dan Kewargaan. 

Dalam kegiatan KKN ini, saya Evi Luthvia Sholihat mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia melakukan kegiatan KKN di MI Al-Furqan Genteng, Sumedang untuk meningkatkan literasi baca tulis siswa dengan menggunakan powerpoint interaktif sebagai media pembelajaran ketika belajar daring, selain berfokus di sekolah kegiatan KKN yang saya lakukan yaitu di lingkungan masyarakat mengenai literasi digital.

Media pembelajaran merupakan alat yang digunakan guru untuk membantu dalam transfer of knowledge antara guru dan siswa. Penggunaan media dalam kegiatan belajar dapat menarik minat siswa karena dianggap menyenangkan. Apalagi saat ini pembelajaran dilakukan secara daring, sehingga siswa mudah merasa bosan, jenuh, bahkan stress dalam belajar. 

Oleh sebab itu guru membutuhkan media yang menarik dan mudah diakses oleh semua siswa. Dalam kegiatan KKN ini saya memilih dan menggunakan media powerpoint interaktif sebagai media pembelajaran untuk menarik minat baca siswa, sehingga literasi baca tulis siswa dapat meningkat walaupun pembelajaran dilakukan daring.

Dengan menggunakan media powerpoint interaktif materi akan dikemas sekreatif dan semenarik mungkin dengan menambahkan gambar, foto, ilustrasi, suara, bahkan video pendukung, sehingga siswa tertarik untuk menbaca materi pembelajaran di powerpoint interaktif. 

Setelah membaca materi di powerpoint interaktif siswa akan diberikan penugasan berupa menjawab sepuluh pertanyaan mengenai isi materi di powerpoint interaktif, yang jawabannya harus ditulis dibuku catatan dan kemudian di dokumentasikan serta dikirimkan ke guru melalui whatsApp. Sepuluh pertanyaan ini diberikan agar siswa membaca materi di powerpoint interaktif secara teliti dan membiasakan siswa untuk menulis. Kegiatan pembelajaran tersebut dilakukan agar literasi baca tulis siswa meningkat.

Dengan menggunakan powerpoint interaktif sebagai media pembelajaran ketika daring diharapkan agar siswa dan guru dapat terbantu dalam proses belajar, dapat meningkatkan minat baca tulis siswa, sehingga literasi baca tulis siswa menjadi meningkat walaupun pembelajaran dilakukan secara daring.