Mohon tunggu...
Evaristus Cahya
Evaristus Cahya Mohon Tunggu... Guru - Menulis bagian dari hobiku.

Belajar kapan saja, di tempat manapun juga, dan sepanjang hayat.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Yuk, Ajak Anak Semangat PJJ

31 Maret 2021   10:35 Diperbarui: 31 Maret 2021   10:42 205
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Semangat Belajar Kayla (dok. pribadi)

Selalu terngiang dalam telinga setiap orang bahwa guru itu digugu dan ditiru. Sebuah ungkapan yang kadang membuat beban tersendiri bagi setiap guru. Namun, di balik itu memang menjadi konsekuensi juga sebagai pengingat bagi guru untuk selalu berusaha bertindak, berujar, dan berkomunikasi baik dalam lingkungan sekolah serta masyarakat .

Dalam pembelajaran guru pun selalu dituntut maksimal dalam memberikan pengalaman dan materi pelajaran. Harapannya anak didik mampu meneladani guru dan memiliki bekal ilmu untuk masa yang akan datang.

Hampir setahun lebih pembelajaran dilaksanakan dengan jarak jauh (PJJ). Ini merupakan hal baru yang disebabkan pandemi Covid- 19 yang melanda negeri ini. Dampaknya sungguh dirasakan dalam dunia pendidikan.   Orangtua, guru, dan anak didik harus menyesuaikan dengan keadaan ini. Mau tidak mau, suka tidak suka harus melaksanakan PJJ demi sebuah kenyamanan dan kesehatan warga sekolah.

Pandemi mampu mengubah cara pandang dunia pendidikan dalam proses pembelajarannya. Namun, asa selalu ada untuk menjadikan PJJ tetap menjadi wahana efektif dan efisien menghadapi pandemi ini.  Lalu, sebagai guru apa yang bisa kita lakukan sehingga anak tetap senang dan nyaman belajar lewat PJJ?

Guru wajib mengenali karakter anak didik

Karakter anak didik wajib diketahui oleh guru. Hal ini berhubungan dalam menciptakan model dan metode pembelajaran secara dalam jaringan (daring). Selain itu juga dalam hal penanganan akan lebih mudah mencarikan solusi buat anak didik.  Jika guru sudah akrab dan kenal karakter anak didik, maka bisa memvisualisasikan materi sesuai kebutuhan anak, sehingga anak didik selalu ingin tahu dan tertarik dengan apa yang disampaikan guru.

Guru selalu memotivasi anak didik

Motivasi seorang guru kadang lebih manjur daripada orang tua anak didik. Lebih didengarkan dan diyakini anak didik. Itulah salah satu kelebihan guru ketika berkomunikasi dengan anak didik, lebih didengarkan ucapannya. Dengan demikian hendaknya kita memupuk motivasi anak didik dalam belajar setiap waktu. Beri dorongan dan referensi kebaikan jika anak didik mampu belajar dengan baik.

Guru melibatkan anak didik

Dalam pembelajaran kadang guru menggunakan google meet atau zoom, guru wajib melibatkan keaktifan anak didik. Bisa dengan memberikan pertanyaan ataupun dengan meminta anak untuk bertanya jawab. Ini membuat mereka semakin merasa terlibat aktif bukan sekadar pembelajar pasif. Asik bukan jika mereka senang dan tertarik dengan pembelajaran kita?

Guru memberikan kata positif

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun