Mohon tunggu...
Ety Handayaningsih
Ety Handayaningsih Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Fulltime Blogger

Ibu Dua Orang Putri | Blogger | http://etyabdoel.com

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Hadapi Hoaks Corona, Momen Tersulit Ramadan Ini

5 Mei 2020   23:29 Diperbarui: 5 Mei 2020   23:46 290
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Desember tahun lalu, kehidupan masih tenang. Corona masih jauh di Wuhan sana. Awal Maret 2020, saat pengumuman pasien 01, komentar saya, yah akhirnya masuk Indonesia. Selanjutnya saat pasien Covid-19 di kota Solo ditemukan, saya mulai was-was. Makin dekat aja virus Corona ini. Akhirnya, ketika tetangga se rt dinyatakan sebagai ODP, semua langsung ambyar.

Kok bisa?

Iya, yang bikin ambyar Itu hoaks yang tak jelas darimana asalnya. Hoaks yang nyata-nyata telah meresahkan warga, menguji kesabaran dan menimbulkan saling curiga.

Ketika secara resmi diumumkan bahwa ada warga di tempat tinggalku sebagai ODP, maka berita yang seharusnya berisi fakta, nyatanya sebaliknya. Narasinya mengarang indah.

Contohnya saja, tetangga saya positif Covid-19 dan sudah dijemput ambulan dengan petugas medis memakai APD. Warga dihimbau tidak mendekati RT ku karena zona merah. Pun dilarang belanja di warung tetanggaku.

Faktanya, beliau isolasi mandiri di rumah, setelah rapid test dengan hasil positif. Tak ada dijemput ambulans dengan petugas medis lengkap APD.

Tahu nggak, kami yang warga se RT bahkan saat itu belum tahu hasil rapid test namun orang luar sudah tahu lebih dulu plus bumbu penyedapnya.

Reaksinya, saya dan tetangga se RT jelas kaget dong. Tiba-tiba japrian muncul menanyakan kebenaran berita yang beredar. Merasa tak tahu apa-apa akhirnya saya tanya ke Pak RT. Jawaban Pak RT seperti fakta yang saya tulis di atas.

Seharusnya setelah mendapat info Pak RT, semua jadi jelas dong. Untuk beberapa hari iya. Namun kemudian geger lagi. Awalnya karena ada seseorang yang warga RT sebelah yang mengatakan jika tetanggaku positif Covid-19, hasil tes swab sudah keluar.

Asli, itu Pak RT sampai harus keliling ke rumah kasih tahu berita ini. Saking paniknya, berita tersebut belum sempat dikonfirmasi ke RW, Lurah dan Camat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun