Mohon tunggu...
ANDRE ELAUSTA
ANDRE ELAUSTA Mohon Tunggu... Bankir - Traveller and Businessman

Traveller and Businessman

Selanjutnya

Tutup

Worklife

Tidak Ada Orang yang Bisa Multitasking

28 Januari 2019   20:45 Diperbarui: 28 Januari 2019   21:05 97
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Yup! Anda tidak salah membaca judul tersebut. Saya mengklaim bahwa tidak ada orang yang bisa multitasking, tetapi sebelum Anda mendebatnya, coba simak dulu pertanyaan berikut : satu tambah satu sama dengan dua. Jelas! Dua ditambah dua sama dengan empat. Jelas juga! Empat tambah empat sama dengan delapan. Sudah tahu Bang! Hehe. Yup. Itulah hukum matematikan kawan. Mungkin atas dasar itu, banyak orang yang berpikiran bahwa ketika dia dapat mengerjakan dua, tiga, atau bahkan empat hal sekaligus, maka dia dapat menyelesaikan dua, tiga, atau empat hal tersebut secara bersamaan.

Ternyata tidak! Penelitan menunjukkan bahwa hanya 2% dari multitasker, sebutan bagi orang yang melakukan multitasking, yang dapat menyelesaikan seluruh pekerjaannya dengan baik. Hmm, jangan senang dulu, mari lihat hasil penelitian berikutnya. Multitasking didapati membuat pekerjaan dikerjakan 50% lebih lama dan tingkat kesalahannya meningkat 50% dibandingkan apabila dia bekerja dengan fokus. Karena itu, jika salah satu komitmen kita di awal tahun ini adalah menjadi lebih produktif, mulailah dari hal ini : mengurangi multitasking.

Mari kita mengurangi untuk mengerjakan beberapa hal secara bersamaan. Apalagi jika hal yang sedang kita kerjakan itu tidaklah terlalu penting (misalnya membuka medsos, melihat video di Youtube, chatting di line, upload foto dengan caption keren di Instagram, dll). Mungkin Anda akan terlihat sibuk. Tetapi ingat, bahwa sibuk itu tidak sama dengan produktif loh. Para multitasker akan selalu terlihat sibuk, tetapi sebenarnya mereka itu tidaklah produktif.

Untuk bisa produktif, kita harus fokus. Fokus itu dapat dilatih. Caranya? Mulailah dengan membiasakan mengerjakan satu pekerjaan pada satu waktu sampai selesai, sebelum lanjut ke pekerjaan berikutnya. Mulailah dari hal -- hal yang kecil, seperti makan tanpa mengecek handphone, berkonsentrasi dan mendengarkan orang lain ketika berbicara dengan Anda, kerjakan jadwal dan to do list Anda secara berurutan, belajar untuk tidak terganggu di tengah keramaian, dan bersihkan meja karena kerapian akan membantu fokus kita.

Ini bukan berarti bahwa kita tidak boleh multitasking loh ya. Tidak berarti juga bahwa Anda tidak boleh memiliki pekerjaan samping, bukan. Namun janganlah berpikir bahwa dengan melakukan beberapa hal sekaligus, kita akan mendapatkan hasil yang maksimal. Nah, untuk mendapatkan hasil yang maksimal caranya bagaimana? Alih -- alih melakukan multitasking, mari kita memprioritaskan pekerjaan dan kalau bisa, mulai belajar mendelegasikan tugas. Belajar mengelola waktu dengan bijak serta kedisiplinan tinggi dan menyelesaikan tugas tepat waktu, itulah cara yang lebih baik untuk menjadi produktif.

Kata Kata Bijak Kehidupan : Anda tidak dapat menembak dua ekor burung dengan satu peluru. Pastilah tidak ada yang kena!

Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun