Mohon tunggu...
Esti Sri Handayani
Esti Sri Handayani Mohon Tunggu... -

Penikmat kopi, juga diksi-diksi yang menyayat hati.

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Menyantap Lauk Pauk di "Ayam Betutu Khas Gilimanuk"

2 Juni 2018   04:00 Diperbarui: 2 Juni 2018   09:23 1038
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ayam Betutu Khas Gilimanuk, Senopati, Jakarta Selatan

Kota Denpasar telah menjadi pusat keramaian di Pulau Dewata sejak lama. Berbagai macam tempat wisata tersedia untuk dikunjungi, tak lupa macam-macam kuliner khas dari berbagai daerah di bali juga akan memanjakan lidah pengunjung domestik maupun luar negeri. Kuliner yang paling mudah ditemui di kota denpasar adalah ayam betutu, yang merupakan salah satu santapan kuliner khas Bali itu sendiri.

Awalnya, kuliner ayam betutu ini dipelopori oleh Ni Wayan Tempeh yang berasal dari wilayah Abiansi, Gianyar Bali pada 1976. Seiring dengan berjalannya waktu, semakin banyak tempat kuliner yang mengadaptasi sajian menu sang pelopor ayam betutu. 

Hal tersebut sesungguhnya memudahkan para pecinta makanan Bali, karena dengan banyaknya tempat kuliner yang menyajikan menu makanan tersebut, kita tidak perlu lagi repot-repot terbang ke Bali demi memenuhi hasrat diri untuk makan ayam betutu khas Bali.

Salah satunya di Jakarta, tepatnya di Jalan Woltermonginsidi, Senopati, tersedia tempat makan yang menyediakan makanan khas Bali yaitu "Ayam Betutu Khas Gilimanuk". Restoran yang berdiri sejak tahun 2011 ini, memiliki menu andalan yaitu ayam betutu khas Bali dengan hidangan pendamping sambal matah.  

Selain itu, terdapat menu kuliner khas bali lainnya seperti bebek betutu, telur bumbu bali, sate lilit dan plecing kangkung. Harga yang dibandrol untuk satu porsi berkisar antara Rp35 ribu hingga Rp125 ribu.

Set Menu Nasi, Sepotong Ayam Goreng Betutu dan Sambal Matah
Set Menu Nasi, Sepotong Ayam Goreng Betutu dan Sambal Matah
Set Menu Komplit Nasi dan Sate Lilit
Set Menu Komplit Nasi dan Sate Lilit
Beberapa hari yang lalu saya berkunjung ke tempat ini untuk berbuka puasa bersama teman-teman. Tempatnya yang cozy, membuat kami sampai lost track of time, selain pada dasarnya memang kami jarang sekali bertemu. Teman-teman saya dan saya mengakui dari segi rasa, rempah khas balinya sangat terasa. Pedasnya pas untuk ukuran seorang pecinta pedas seperti kami.

Tempat Makan di Ayam Betutu Khas Gilimanuk, Senopati, Jakarta Selatan
Tempat Makan di Ayam Betutu Khas Gilimanuk, Senopati, Jakarta Selatan
Selain itu, saya sempat berbincang sebentar dengan pengunjung lainnya yang bernama Hana. Ia berkata, "i love the taste of ayam betutu! Its so spicy and tasty at the same time. Tapi, tetep ya, suasana tempatnya nggak akan pernah bisa menggantikan suasana yang sesungguhnya di bali"

Tak hanya kedatangan pengunjung dari warga lokal, Ayam Betutu Khas Gilimanuk senopati juga kedatangan pengunjung dari mancanegara. Beruntungnya, saya berkesempatan untuk bertanya tentang pendapatnya,

"delicious balinese style food in Jakarta. All meal very fresh and served very politely. Like the service and the welcoming. The price is also worth to be paid for what you get. But, since the entry is a bit hidden and maybe not to be seen at first sight, i'm looking out for the bigger sign at the corner. Over all, i recommend it!" ujar Tram, seorang turis mancanegara yang diketahui berasal dari Netherlands

Tempat ini tak hanya melayani sistem makan di tempat, namun setelah melakukan perbincangan dengan salah satu pramuniaga di sini juga ternyata melayani sistem pesan antar atau delivery.

"Iya, di sini ramenya kalo siang sih biasanya, soalnya kan waktu makan siang kan. Nah, masuk bulan puasa tuh kalo siang udah gak gitu rame kayak biasa, yang ramenya malah kalo sore mau buka puasa gitu. Kadang juga ada yang pesen banyak dari telepon terus di anter ke alamat mereka, gitu." Kata Satria, salah seorang pramuniaga di sana

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun