Mohon tunggu...
Esti risningsih
Esti risningsih Mohon Tunggu... Jurnalis - akun pribadi

mahasiswa di UIN Raden Intan Lampung

Selanjutnya

Tutup

Politik

Tuntutan Mahasiswa Didengar DPRD Lampung, Apa jawabnya?

29 September 2019   23:26 Diperbarui: 29 September 2019   23:31 15
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Coba menyuarakan isi pikiran, mahasiswa IMM dan KAMMI yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Bandar Lampung Peduli Indonesia (AMBLPI) mendatangi gedung DPRD Lampung untuk menolak Revisi UU KPK, RKUHP, RUU Pemasyarakatan dan sebagainya. Dari aksi yang dilakukan oleh AMBLPI akhirnya mendapat respon dari pihak DPRD Lampung Jum'at (26/09/2019).

Dari tuntutan mereka, ketua DPRD Kota Bandar Lampung, Wiyadi bersama dengan beberapa anggota DPRD lainya mengatakan akan menyampaikan tuntutan mahasiswa kepada pihak pusat.

"terimakasih adik-adik IMM dan KAMMI sudah datang di rumah rakyat ini, kami juga turut merasakan kegelisahan teman-teman mahasiswa. InsyaAllah kita dukung dan akan kita teruskan kepimpinan pusat mengenai tuntutan teman-teman," tuturnya didepan para mahasiswa yang hadir di gedung DPRD Lampung.

Dilansir dari berbagai pihak, demonstrasi kali ini berjalan dengan baik dan kondusif. Seruan mahasiswa mengenani berbagai peraturan Negara yang menurutnya  tidak pas dan merugikan berbagai pihak akan terus berkobar sampai tuntutanya didengar.

Selaku ketua KAMMI yang mewakili AMBLPI Roy memberi tanggapan kepada DPRD dan menagih janjinya untuk mahasiswa terutama rakyat.

" sebelumnya kami ucapkan terimakasih kepada Pak Wiyadi dan Anggota DPRD yang lain sudah menyambut kami dengan baik, dan yang pasti kita akan tagih janjinya soal dukungan ini untuk diteruskan kepusat" ujarnya umpan balik dari pernyataan ketua DPRD Lampung.

Negara kita sedang tidak sehat, dimana KPK dilemahkan, Hutan dibakar, papua ditindas, tanah hanya untuk permodalan, petanai digusur, buruh diperas, privasi terancam, demokrasi dikebiri. Apakah kita akan ikhlas menjadi babu ditelunjuk lembaga? Karenanya sebagai Mahasiswa yang berfikir mereka menuntut haknya untuk keadilan negeri tercintanya yaitu Indonesia.  

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun