Mohon tunggu...
Ester Valentina
Ester Valentina Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Menulis dan membaca

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pentingnya Pendidikan Etika Sosial sejak Dini demi Terbentuknya Penerus Bangsa yang Berkualitas

29 September 2022   09:37 Diperbarui: 29 September 2022   09:53 1198
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Bila membahas mengenai Tawuran pada remaja di Indonesia memanglah tidak ada habisnya. Hal ini seakan sudah menjadi kasus yang akhir-akhir ini sudah tidak lagi menjadi pemberitaan dan pembincangan yang asing melainkan sudah menjadi masalah yang serius di tanah air. 

Tawuran pada remaja seakan seperti sebuah lumut yang tumbuh subur ditengah derasnya musim hujan, mengapa demikian? Hal ini dikarenakan Tawuran antar pelajar maupun tawuran antar remaja semakin menjadi semenjak terciptanya geng-geng sekelompok anak muda. Mereka sudah tidak merasa bahwa perbuatan tawuran yang dilakukan sangatlah tidak terpuji dan bisa menggangu ketenangan dan ketertiban masyarakat.

 Sebaliknya, mereka malah merasa bangga jika masyarakat itu takut dengan geng/kelompoknya. Seorang pelajar yang berpendidikan seharusnya tidak melakukan tindakan yang tidak terpuji seperti itu. Biasanya permusuhan antar sekolah itu terjadi dimulai dari masalah yang sangat sepele. 

Remaja yang masih labil tingkat emosinya justru menanggapi sebagai sebuah tantangan bagi mereka. Masalah sepele tersebut bisa berupa saling ejek ataupun masalah memperebutkan seorang wanita. Pemicu lain biasanya adanya rasa dendam.

Dengan rasa kesetiakawanan yang tinggi para siswa tersebut akan membalas perlakuan yang disebabkan oleh siswa sekolah yang dianggap merugikan seorang siswa atau mencemarkan nama baik sekolah. 

Sebenarnya jika dilihat lebih dalam lagi, salah satu akar penyebabnya adalah permasalahan yang dihadapi individu yang kemudian menyebabkan depresi seseorang, sebagaimana kita tahu bahwa materi pendidikan di sekolah Indonesia itu cukup berat. Akhirnya stress yang memuncak itu mereka tumpahkan dalam bentuk yang tidak terkendali yaitu tawuran.  

Pembekalan berupa pengetahuan mengenai etika sosial dapat diberikan kepada remaja  melaui mata pelajaran Agama dan PKN. Pendidikan etika sosial diperlukan dengan tujuan untuk memaksimalkan upaya mengatasi tawuran, mengapa demikian? Hal ini dikarenakan hal tersebut dapat menjadi pondasi untuk menciptakan kader yang memiliki karakter yang berintegritas serta menghindari perilaku tindakan kekerasan sejak usia dini.

Dengan dipelajarinya Pendidikan etika sosial besar harapan agar kedepannya generasi muda dapat; memahami pengetahuan tentang etika yang baik, mulai dari seluk beluk hingga pemecahan permasalahan tawuran; dapat merubah sikap, yang mana berubah menuju arah yang baik dan bertentangan dengan tindakan penyimpangan sosial; dapat mengembangkan sikap, sehingga mampu berperilaku sesuai dengan aturan yang berlaku dalam masyarakat. 

Apabila Pendidikan etika dilaksanakan dalam jangka waktu yang panjang dan diimplementasikan sesuai dengan nilai-nilai dasar etika sosial maka niscaya akan sangat berkontribusi dalam upaya pencegahan terjadinya tindak tawurat, terkhususnya bagi para generasi muda penerus bangsa.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun