Mohon tunggu...
Erwin Dharmawan
Erwin Dharmawan Mohon Tunggu... Freelancer - Ajari saya cara menulis yang baik

Bekerja untuk mendapatkan sesuap nasi

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Kuyang, Hantu atau Manusia

12 September 2019   14:07 Diperbarui: 12 September 2019   14:22 910
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Suasana Perjalanan di Hutan Kalimantan Timur | dokpri

Untuk melepaskan antara tubuhnya dengan kepala beserta jeroannya, seorang kuyang akan mencari tempat yang sunyi dan sepi, bahkan tempat itu kemungkinan tidak akan pernah diketahui orang ataupun binatang, bisa diatas pohon, bisa digua, diperkebunan, diladang ataupun ditepi sungai yang tidak pernah dijamah oleh manusia, kecuali sang kuyang.

Apabila dianggap aman, maka kunyang akan melepaskan diri dan mencari darah yang targetnya sudah ditentukan sebelumnya, yaitu ibu-ibu hamil yang dekat melahirkan ataupun binatang.  Jadi kuyang, hanya meminum darah, tidak membunuh dan memakan sikorban seperti mitos yang selama ini beredar.  Seseorang meninggal, itu karena ketakutan melihat wujud kuyang hanya hanya kepala dan jeroan, dan memang sangat menyeramkan.

Di masyarakat asli pedalaman Kalimantan, cara untuk menangkal kuyang adalah dengan memasang bawang putih, jeruk nipis dan kayu merah (kayu yang apabila dicelupkan dalam air panas, akan menjadi seperti teh, dan enak diminum, belum diteliti khasiatnya, namun menjadi amalan bagi suku asli apabila memasuki hutan), yang digantung dipintu-pintu rumah, ataupun dijadikan Jimat untuk diikat ditangan atau kaki seorang ibu hamil, namun tentu saja harus disertai dengan mantra-mantra.

Selain cara tersebut diatas, ada juga dengan cara membakar kayu gaharu atau damar dibawah rumah, untuk memberi efek menghilangkan bau amis darah dari seorang wanita yang melahirkan, atau dengan menyalakan api di dapur (dulu menggunakan tanah yang ditaruh didalam kotak kayu sebagai kompor untuk memasak menggunakan kayu bakar).

Yang terkadang menjadi masalah, adalah apabila seprang dukun beranak, juga memiliki ilmu kuyang, hal ini akan sangat sulit dideteksi.

Namun dari cerita mitos orang tua terdahulu, kuyang tidaklah berbahaya bagi manusia, kuyang hanyalah Ilmu Hitam yang digunakan untuk kepentingan pribadi, dan tidak merugikan siapapun.  Dia hanya perlu darah segar dari seorang ibu yang melahirkan, kuyang tidak membunuh ataupun menyebabkan kematian, namun hanya menakutkan.

(ed)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun