Mimpi Buruk Liverpool Berhadapan dengan Real Madrid

Liverpool kembali menelan kekalahan. Setelah mencoba bangkit dalam dua pekan terakhir, Liverpool harus kembali merasakan mimpi buruk. Kekalahan 2-5 saat menjamu real Madrid di Anfield Stadium semakin memperpanjang rekor kekalahan tim asuhan Jurgen Klopp. Hal ini tentu menjadi tugas berat bagi Klopp untuk bisa menang lawan saat bertandang ke Spanyol. 

Jalannya pertandingan 

Liverpool sempat menekan pertahanan Real Madrid pada menit-menit awal. Gol cepat Darwin Nunez pada menit ke 4 membuat kepercayaan diri Liverpool meningkat. 

Gol indah Darwin Nunez tercipta setelah memanfaatkan umpan dari Mohamed Salah. Pertahanan belakang Real Madrid tidak dapat menahan gerak cepat Nunez yang lepas dari jebakan off-side. 

Liverpool kembali menambah keunggulan lewat gol kedua yang dicipta oleh Mohamed Salah. Gol ini tercipta akibat bluder yang dilakukan oleh penjaga Real Madrid, Courtois. 

Alih-alih ingin mengecoh pergerakan dari Mohamed Salah, Courtois malah salah mengontrol bola sehingga dengan mudah diambil oleh Salah dan berbuah gol pada menit ke 14.

Real Madrid berusaha memperkecil ketertinggalan lewat gol yang diciptakan oleh Vinicius Jr pada menit ke 21. Setelah melakukan operan pendek, Vinicius berhasil merobek gawang Allison dengan tendangan keras mengarah ke pojok kiri Allison. 

Gol kembali tercipta pada menit ke 36. Kali ini blunder penjaga gawang terulang lagi. Alih-alih ingin memberikan operan pendek ke pada pemain belakang Liverpool, sentuhan Allison malah mengenai kaki Vinicius Jr hingga bola memantul ke gawang. Skor 2-2 bertahan hingga babak pertama berakhir. 

Real Madrid kembali menambah gol ke 3 lewat sundulan Eder Militao. Gol bek asal Brasil ini tercipta setelah memanfaatkan tendangan bebas yang dilakukan oleh Modric pada menit ke 47. Pergerakan yang tanpa kawalan membuat Militao dengan mudah menyundul bola ke gawang Allison.

Sejak awal babak kedua Real Madrid lebih beberapa kali melakukan ancaman. Hingga akhirnya, pada menit ke 55 Karim Benzema berhasil menambah jarak dengan memanfaatkan operan pendek dari sisi kanan bersama Rodrigo. 

Gol terjadi setelah tendangan Benzema mengenal badan pemain belakang Liverpool. Serangan demi serangan terjadi. Hingga akhirnya Real Madrid kembali manambah keunggulan dengan mencetak gol ke 5 di kandang Liverpool pada menit ke 67. Gol tercipta dari sisi kiri Real Madrid. 

Benzema berhasil mengecoh penjaga gawang Liverpool yang sudah keluar jauh dari gawangnya. Gol ini tercipta berkat umpan dari Vinicius Jr. Skor 2-5 bertahan hingga pertandingan berakhir. Dari jalannya pertandingan, Liverpool lebih mendominasi dengan jumlah penguasaan bola sebanyak 52 persen.

Real Madrid menjadi salah satu tim yang selalu memberikan kejutan pada lawannya melalui come back. Beberapa klub yang tergabung dalam liga Champions sering menjadi korban dari permainan Real Madrid. 

Kita tentu masih ingat momen liga Champion 2021/2022. Manchester City dan PSG menjadi korbannya. Kali ini terjadi lagi pada Liverpool. Ketenangan setelah tertinggal dari lawan tentunya menjadi kunci untuk bisa membalikan keadaan. Kemenangan di kandang Liverpool menjadi modal yang baik bagi Real Madrid saat menjamu Liverpool pada leg ke 2 pada 16 Maret 2023. 

Begitupun sebaliknya. Jurgen Klopp mau tidak mau harus bermain agresif jika ingin lolos ke perempat final Liga Champions. Liverpool membutuhkan 4 gol di pertandingan leg 4 jika ingin lolos tanpa adu penalti. 

Terciptanya 4 gol dalam 1 pertandingan tentu bukan hal baru bagi anak asuhan Jurgen Klopp. Mereka pernah melakukannya saat melawan Barcelona pada liga Champions tahun 2019 di kandang sendiri. Mampukah Liverpool mengulang sejarah 2019 di Santiago Bernabeu?