Di sekitar kita, pasti masih banyak masyarakat yang masih belum mempunyai pekerjaan. Padahal udianya sudah matang untuk bekerja. Banyak beberapa faktor yang menyebabkan pengangguran itu terjadi.Â
Mulai dari diri kita sendiri, lingkungan, pemerintah, kebijakan, serta yang faktor lainnya. Hampir tiap hari lowongan dibuka untuk pencari kerja, tetapi pencari kerja justru lebih banyak dari pada dengan kuota yang ada. Jumlah angkatan kerja yang tidak seimbang dengan kesempatan kerja jumlah penduduk yang besar akan menghasilkan angkatan kerja yang besar pula.Â
Jumlah penduduk Indonesia yang besar ditambah dengan tingginya laju pertumbuhan penduduk yang seharusnya menjadi pendorong peningkatan kegiatan ekonomi justru menjadi beban bagi pembangunan ekonomi. Â Akan tetapi tingkat pertumbuhan penduduk tinggi itu tidak diiringi oleh pertumbuhan kesempatan kerja. Â
Mutu tenaga kerja yang relatif rendah disebabkan karena rendahnya tingkat pendidikan. Karena relatif rendah menyebabkan tenaga kerja Indonesia minim penguasaian teknologi dan pengetahuan. Â Akibatnya, jumlah hasil produksi yang dihasilkan rendah sedangkan biaya produksi tinggi.
Menurut penulis, sebaiknya strategi dan rekomendasi menghadapi pengangguran yaitu peningkatan efisiensi tenaga kerja dalam menciptakan lapangan kerja yang berkualitas. Memperkuat daya saing tenaga kerja dalam memasuki pasar tenaga kerja secara global. Memperkuat kelembagaan untuk mengelola dana pelatihan secara potensial untuk mempercepat peningkatan keahlian.