Benarkah ada pelangi?
Saat langit terllihat mati
Menghitam pucat tanpa spasi
Nabastala mengilustrasi sepi
Mengisyaratkan hujan lagi
Lalu kapan janji berganti?
Usai luka ada tawa
Jika nyatanya menangis lagi
Padahal akulah yang selalu percaya
Pada indahnya syair pujangga
Yang menyanjung makna kata
Tentang adanya langit indah menjinggaÂ
Setelah gelap membuatnya pekat
Kembali menata hati yang  terpahat
Â
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!