Mohon tunggu...
Ririe aiko
Ririe aiko Mohon Tunggu... Freelancer - Penulis, Pengajar dan Ghost Writer

Penulis Poem, Eduparenting, Trip, dan Ghost Story. Sangat Menyukai Traveling dan Dunia Literasi Contact person : erikae940@gmail.com Follow Me : Instagram : Ririe_aiko

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Pantai Tak Nyata (Bagian 2)

15 November 2022   15:14 Diperbarui: 14 Maret 2023   09:27 179
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Aku segera menarik tangan Andi kearah jendela. Kusingkirikan tirainya. "Lihat deh Yah, kok disini bisa ada pantai sebagus ini!"

Andi mengucek matanya "Loh... Pantai apa itu? Emang disini ada pantai? kok semalem nggak keliatan?"

"Tuh kan bener, Yah! Tadi malam sekitar kita hutan semua kan??? Kok bisa tiba tiba ada pantai??" 

Andi pun langsung mencari hpnya. Dia mencoba mengecek lokasi tempatnya berada menggunakan google map. Tapi sayangnya, hpnya tak  ada jaringan sama sekali.

"Nggak ada jaringan lagi!"

"Sama yah, yg bunda juga dari tadi malem hp ga bisa dipake karena ngga ada jaringan disini!"

"Kayaknya ada yang nggak beres bun disini!"

Aku menatap mata Andi "Yah, kayaknya kita harus pergi dari sini!"

Andi pun mengiyakan dan langsung bergegas merapikan barang. Setelah selesai kami langsung menuju lobby untuk check out. 

Berbeda dengan tadi malam suasana dilobby penginapan pagi ini sangat ramai sekali, banyak sekali orang memakai pakaian adat sunda. 'ah mungkin sedang ada acara', pikirku. Suasana ramai dipagi itu, sedikit meredam rasa takut kami. 

Tampak berdiri di meja lobby, seorang petugas yang berbeda dengan petugas yang tadi malam. Kami langsung menghampirinya dan menyerahkan kunci kamar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun