Mohon tunggu...
M. ERIK IBRAHIM
M. ERIK IBRAHIM Mohon Tunggu... Freelancer - 🐇🦢🌱Berakit Rakit Ke hulu, Berenang renang ketepian, aku bersungguh sungguh untuk kamu, TAPI, kamu malah demikian🌴🌿
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

🐇🦢 Terbentur----TeRBENTUR----TerbENTUR----TERBENTUK🐇🦢

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerpen: Cinderella

23 Juli 2022   20:21 Diperbarui: 23 Juli 2022   20:22 556
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi by Pixabay

Disana ada nenek nenek yang kebetulan tinggal sendiri dan bergeming seorang diri. 

" Pucuk dicinta ulam pun tiba dan bagai gayung bersambut "

Ujar sang nenek dengan gembira dan mata berbinar binar ketika melihat seorang wanita belia, cantik dan sopan santun didepan mata. 

" Nenek... Bolehkah aku tinggal disini...?.". Ucap Cinderella dengan sedikit memelas karena ia takut sendirian. 

Sang nenek pun mengiyakan Cinderella dan mempersilakan tidur dikamar yang mana saja yang ia mau... 

  1. Ada kamar + kipas angin
  2. Ada kamar + TV
  3. Ada kamar + AC

Tanpa pikir panjang... Ia langsung memilih yang beruangan AC saja sembari mengenakan sepatu itu hingga tertidur pulas. 

Hari sudah berganti. Dan matahari mulai menyongsong dan terbit menandakan adanya pagi pagi dengan kesejukan. 

Cinderella...! Ia ternyata lupa masih mengenakan sepatu ketika tertidur dan ingin buang air kecil dan bercermin. 

Kaget bukan kepalang... Wajahnya yang begitu paras dan cantik... Dipenuhi kilauan cahaya yang membuat auranya semakin terpancang. 

Sontak kaget... Terperangah... Terperanjat... Tidak percaya...! Itulah yang terpatri dalam dirinya saat itu.. 

"Nek... Lihat ini".wajahku bercahaya, nek. 

Apa gara gara aku memakai sepatu ini ya

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun