Mohon tunggu...
M. ERIK IBRAHIM
M. ERIK IBRAHIM Mohon Tunggu... Freelancer - 🐇🦢🌱Berakit Rakit Ke hulu, Berenang renang ketepian, aku bersungguh sungguh untuk kamu, TAPI, kamu malah demikian🌴🌿
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

🐇🦢 Terbentur----TeRBENTUR----TerbENTUR----TERBENTUK🐇🦢

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Aku dan Tentang Apa itu Kebahagiaan?

27 Mei 2022   07:07 Diperbarui: 27 Mei 2022   18:17 212
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sebuah langit yang terdapat sebuah mata yang menangis. Foto dari ummuyasir.wordpress.com oleh Rita Al-Khansa. 

Isapan jempol saja ku tak percaya, apalagi dengan untaian kata yang mengandung makna palsu dan tidak tulus darimu

Kau berusaha cuap cuap manja kepada ku bahwa aku kan bahagia pada waktunya. Sekarang mana... Mana kebahagiaan nan sumringah itu

Menghibur...! Bosan sudah labirin telinga ini mendengar nya dan mulut ku rasanya gatal ini menyadarkanmu dengan membentak dan menjawab mu dengan mulut pedas ini

Tidak tega...! Namun tekadmu yang menghujam dan menyadarkan ku agar ku diam tak memberontak saja

Nanti....! Jikalau itu terus rajutan kisah yang senantiasa kau lontarkan, rasanya ingin ku tiarap saja dan menutup telinga nan memejamkan mata

Bisikan tetangga...! Masih saja suara ini terselip dan menetap dihati yang ingin dalam. 

Dibanding banding kan...!  Untaian kata ini seperti resep obat dari dokter kesehatan yang harus ku telan dan ku rasakan 3 kali sehari

Atas... Bawah... Kiri... Kanan... Depan... Belakang, masih saja sama, tak ada apa-apa . Yang ada hanya hingar bingar kesepian. 

*******Kamis,27 Mei 2022*******

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun