Mohon tunggu...
M. ERIK IBRAHIM
M. ERIK IBRAHIM Mohon Tunggu... Freelancer - 🐇🦢🌱Berakit Rakit Ke hulu, Berenang renang ketepian, aku bersungguh sungguh untuk kamu, TAPI, kamu malah demikian🌴🌿
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

🐇🦢 Terbentur----TeRBENTUR----TerbENTUR----TERBENTUK🐇🦢

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi: Kupu-Kupu Egois

23 Mei 2022   09:20 Diperbarui: 23 Mei 2022   09:54 475
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Seekor Kupu kupu yang hinggap di wajah seorang kakek lanjut usia. Foto Senin 23/05/2022. Foto dari CNN Indonesia

Awalnya aku Buruk rupa

Lambat laun, aku cantik merona dengan sayap kemilau ku kibaskan

Tapi sayap indah nan elok ku membuat aku terperdaya dan terlena

Hingga berujung bumerang pembawa bencana

Aku tak percaya ini akan menimpa diriku

Keegoisan yang ku puja dan ku ikuti selalu ternyata menghancurkan ku

Bencana yang tak ku hiraukan bagai kesehatan yang ku acuhkan begitu saja

Gaya hidup...! Apakah ini adalah muara gaya hidup pembawa malapetaka

Karma...! Apakah ini sebuah Karma yang nyata menimpa diriku

Pedih berselimut rasa pilu yang bertubi tubi

Sendirian...! Nasi sudah terlanjur jadi bubur bagai waktu yang tak bisa terulang kembali

Ku harus menikmati kepahitan hidup atas apa yang lakukan dulu

Sewenang-wenang...! Mungkin ini tanda aku semena mena merajalela menyombongkan diriku

Hingga makhluk dan alam lain pun setuju tuk mengucilkan ku

Apakah kebencian yang mengendap dibenak mereka tak kan hilang atas apa yang aku perbuat

Mungkin....! Aku ingin bersemayam saja, aku tak kuat melanjutkan hidup ku

Tapi...! Aku tak tahu jika aku lenyap, apakah masalah akan usai begitu saja

Sudahlah...! Sudah jangan hiraukan aku

Aku akan bergeming, bungkam dikala hening saja

# Puisi

# Kupu Kupu Egois

# Senin, 23 Mei 2022

# M. Erik Ibrahim

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun