Mohon tunggu...
M. ERIK IBRAHIM
M. ERIK IBRAHIM Mohon Tunggu... Freelancer - 🐇🦢🌱Berakit Rakit Ke hulu, Berenang renang ketepian, aku bersungguh sungguh untuk kamu, TAPI, kamu malah demikian🌴🌿
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

🐇🦢 Terbentur----TeRBENTUR----TerbENTUR----TERBENTUK🐇🦢

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi: Sepeda

9 April 2022   11:03 Diperbarui: 17 Mei 2022   22:38 495
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://pixabay.com/

Roda sepeda bagaikan alur kehidupan 

Nan kadang dibawah, ditengah ,kadang diatas

Tak tentu arahnya dan berputar pada porosnya

Detik waktu sekali pun tak dihiraukan nya 


Puisi Humaniora : Kepala Batu

Rantai isyarat tali temali nan gotong royong dan pikul memikul

Tanpa dirinya, sepeda senantiasa bergeming dan berdiam diri

Satu sama lain tersambung nan terikat pada seutas temali itu

Seolah terpancar filosofi nan bersatu padu


Puisi : Jauh di Mata Dekat Di hati

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun