Anda pernah mengalami gagal piknik? Pasti tidak mengenakkan bukan? Bisa jadi karena Anda kurang mempersiapkannya. Ada pepatah, "If You Fail to Plan, You Plan to Fail", Jika Anda gagal merencanakan, sama saja Anda sedang merencanakan kegagalan.
Piknik itu sesuatu yang berarti dalam kehidupan Anda, jangan dianggap remeh. Banyak manfaatnya, diantaranya bisa me-refresh kembali pikiran atau bisa menghilangkan kejenuhan yang sudah memuncak.
Piknik itu tidak dialarang-kecuali waktu PSBB ketika COVID-19 sedang hot-hot nya- justru pikinik itu dianjurkan. Selain me-refresh kondisi jiwa yang labil, juga bisa bermanfaat untuk mengutuhkan atau mengeratkan kembali hubungan keluarga yang terurai karena rutinitas pekerjaan.
Namun maksud hati ingin berpiknik, ternyata penyebab gagal piknik malah luput dari perhatian Anda. Nah berikut ini- menurut saya- ada empat sebab yang bisa membuat piknik Anda gagal:
Pertama, tidak menentukan waktu.
Penjadwalan waktu pikinik harus ditentukan dengan tepat. Pilihlah waktu yang betul-betul free dari semua kegiatan atau pekerjaan. Biasanya hari libur atau cuti bersama. Kemudian berkomitmenlah dengan waktu yang sudah Anda tentukan. Selesaikan semua pekerjaan tepat waktu, jangan sampai menunda-nundanya.
Kedua, tempat tujuan piknik tidak jelas.
Setelah menentukan waktu yang tepat, segera tentukan tujuan tempat pikinik Anda. Waktu libur bisa menjadi pertimbangan untuk memilih tempat. Jangan sampai memilih tempat yang jauh, sementara waktun liburnya sebentar. Pilihlah tempat piknik yang sesuai dengan waktu libur Anda.
Ketiga, perbekalan/uang tidak siap.
Waktu sudah OK, pemilihan tempat sudah OK, tetapi uang atau bekalnya tidak OK. Ini bisa bikin piknik Anda gatot alias gagal total. Jadi persiapkan keuangan Anda sejak waktu sudah ditentukan. Sisihkan jatah uang jajan atau belanja Anda untuk keperluan piknik.
Memang ada juga piknik yang tidak harus pakai uang alias gratisan. Misalnya ditraktir teman atau ikut nebeng rombongan. Tetapi yang namanya gratisan, Anda tidak bebas memilih tempat, waktunya orang lain yang mengatur, apalagi ketika orang belanja oleh-oleh lalu Anda diem saja sebab tidak bawa uang, maka sakit nya tuh disnih. Nah, untuk pikinik gratisan, jangan dulu deh-kecuali kepepet.
