Mohon tunggu...
Erenzh Pulalo
Erenzh Pulalo Mohon Tunggu... Guru - Akun Baru
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Mencoba Menulis

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Thomas Doll Mengungkapkan Alasan Jarang Memainkan Ricky Cawor

19 Agustus 2022   16:37 Diperbarui: 19 Agustus 2022   16:56 4146
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Klub Liga 1 Indonesia Persija memperkenalkan penyerang barunya Ricky Cawor di Jakarta, Jumat (13/5/2022). Ricky dikontrak selama tiga tahun. (ANTARA/HO/Persija)


Ricky Ricardo Cawor merupakan salah satu bintang sepakbola asal Papua yang menggemparkan dunia sepakbola nasional kala menjadi superstar sepakbola PON XX Papua kemarin dengan menempatkan dirinya sebagai topskor dengan mencetak 11 gol dan berhasil mengantarkan timnya menjuarai ajang tersebut.

Kala direkrut Persipura Jayapura tahun 2021, pemain jebolan Persemi Mimika ini langsung tancap gas menjadi pemain yang mematikan lini pertahanan lawan.

Kesuksesan pemain 24 tahun ini langsung dilirik tim ibukota Persija Jakarta untuk mengarungi liga 1 musim 2022-2023.

Apadaya, pemain yang dikadang-kadang bakal menjadi penerus Boaz Salosaa ini ternyata tidak terpakai di tim Macam Kemayoran, julukan Persija Jakarta.

Tiga laga yang sudah dimainkan, pelatih Persija saat ini Thomas Doll sama sekali tidak memasang Ricky Cawor.

Pelatih asal Jerman ini mempunyai alasan tersendiri jarang memainkan pemain asal Papua ini. Dalam rilisnya ia mengatakan Ricky Cawor belum mempunyai strength seperti pemain lain.

"Mungkin alasan Ricky Cawor jarang dimainkan karena dia belum mempunyai strength seperti pemain lainnya dan seperti mayoritas pemain Eropa," kata Doll dalam rilisnya, Jumat (19/8).

"Selain itu, dia (Cawor) juga masih terlalu sering kehilangan bola akibat terlalu menguasai bola," tambahnya.

Pelatih 56 tahun ini selalu ingin pemainnya bermain lebih kolektif dan efektif dibandingkan kecepatan. Ia berharap agar berjalannya waktu Ricky Cawor bisa mengubah cara bermainnya.

"Semoga seiring berjalwaktu, Ricky Cawor bisa mengubah gaya mainnya serta meningkatkan body strengthnya agar tidak mudah terjatuh dan kehilangan bola," harap Thomas Doll

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun