Mohon tunggu...
Edy Priyatna
Edy Priyatna Mohon Tunggu... Administrasi - Karyawan Swasta

Kata yang indah adalah keluar dari mulut manismu............... Buku GEMPA, SINGGAH KE DESA RANGKAT, BUKU PERTAMA DI DESA RANGKAT.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi | [BeCak] Kerap Pasti Ada Kesimpulan

18 September 2018   08:29 Diperbarui: 20 September 2018   09:51 320
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
www.sunda-kunsthandwerk.de

Puisi : Edy Priyatna

Pengendara angkung bersila

di belakang ekor penumpang

perintis nan maha berkembang

merupakan perhati bukan dilayani

dia perawakan nan terbaik

hamba meruahkan bercak

andong tak berjaran

benduan abdi masyarakat

kerap senantiasa di kangenkan

sekala selamanya di dambakan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun